Papua Barat

BPJN Papua Barat, Jalan Trans Fakfak Kaimana Prioritas Multiyears 2022

141
×

BPJN Papua Barat, Jalan Trans Fakfak Kaimana Prioritas Multiyears 2022

Sebarkan artikel ini

Kepala BPJN Papua Barat Amiruddin Said Latar yang ditemui wartawan, Jumat (3/12/2021) di Kantor Gubernur Papua Barat. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Pembangunan jalan pengubung Kabupaten Fakfak dengan Kabupaten Kaimana, Papua Barat melalui proyek multiyears menjadi prioritas Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Papua Barat di tahun 2022.

Baca juga: Bakti PUPR 76, Gubernur:  Perhatikan Pembangunan Infrastruktur yang Berkualitas

‘’Program kami di tahun 2022 nanti ada paket-paket yang komitet sifatnya on-going itu prioritas untuk dilaksanakan, prioritas pertama kami, ruas jalan nasional dan ruas Jalan strategis nasional terutama jalan trans Papua,’’ ujar Kepala BPJN Papua Barat Amiruddin Said Latar saat ditemui wartawan, Jumat (3/12/2021) di Kantor Gubernur Papua Barat seusai peringatan Hari Bakti Ke-76 PUPR.

Amiruddin Latar mengatakan target tahun 2022 sekitar 2o kolometer itu yang baru, diluar paket-paket on going,  20 KM itu ruas jalan di Kabupaten Fakfak- Kaimana sekitar 16 kilo dan Mawandesi di perbatasan antara Wendisi dan Papua Barat.

‘’Fakfak – Kaimana, kita kan ada dua program kemarin,  itu adalah multiyears,  juga sekitar 15 kilo, sekarang on going,  ini tahun pertama, tahun kedua nanti di 2022 tetapi ada kelanjutan lagi, ada paket baru di 2022,’’ kata Amiruddin.

Ia meminta dukungan masyarakat Papua Barat supaya bisa fokus dan menyelesaikan pekerjaan yang ditugaskan.

‘’Kita sama-sama berdoa supaya COVID-19 cepat tuntas, selesai, pemulihan ekonomi berjalan baik, kalau ekonomi berjalan baik otomatis ada penambahan dana untuk infrastruktur terutama di Papua Barat,’’ sebutnya.

‘’Untuk tahun 2022,  karena masih pandemi COVID-19 dana pemabangunan itu seperdua dari tahun kemarin, alokasi dana itu yang pertama sekitar 50% yang disiapkan, itu artinya proyek on going sekarang berjalan, sementara 50% diperuntukkan untuk yang baru,’’ tambah Amiruddin Latar, yang menyebutkan besaran dana itu rahasia sambil menebar senyum pada wartawan.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Maaf Tidak Bisa Dicopy !!