Pelaksana harian yang dijadwalkan siang ini dilantik sebagai pelaksana tugas Sekda Papua Barat Dance Sangkek, SH, MM (kanan depan). PAPUADALAMBERITA FOTO: RUSTAM MADUBUN.
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Tiga nama diajukan Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Pur) Drs Paulus Waterpauw, MSI ke Menteri Dalam Negeri untuk diseleksi siapa paling cakep dalam tata kelola pemerintahan daerah untuk menjabat pelaksana tugas (PLT) Sekda Papua Barat, sudah turun.
Baca juga: Paulus Waterpauw Tunjuk Dance Sangkek Jadi Pelaksana Harian Sekda Papua Barat
Baca juga: Pelaksana Tugas Embrio Definitif ?
Tiga nama pejabat tinggi pratama di pemerintah provinsi Papua Barat yang diusulkan adalah Asisten I Bidang pemerintahan, Kesejahteraan Rakyat dan Otonomi Khusus Setda Papua Barat Roberth Rumbekwan, SH, MH, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Papua Barat Dance Sangkek, SH, MM dan Kepala Dinas Sosial Provinsi Papua Barat Doktor Lasarus Indow, SP, MM.
Sebelum dilantik menjadi PLH Sekda oleh Komjen Pol (Pur) Paulus Waterpauw, MSI mewakili Menteri Dalam Negeri RI Jumat (18/11/2022) siang ini, Ia lebih awal ditunjuk penjabat gubernur sebagai pelaksana harian Sekda.
Tidak disangka Mendagri Tito Karnavian menunjuk Sangkek jabat PLT Sekda Papua Barat, karena sebelumnya pengamatan papuadalamberita.com semenjak tiga nama diajukan, Sangkek adalah orang yang tidak terlalu dibicarakan publik Manokwari sebagai Sekda.
Apapun kriterianya Tito telah menujukannya, perlu diktehui, bahwa Sangkek adalah orang berlatar belakang perencanaan pembangunan yang lebih banyak bergelut dalam perencanaan dan kebijakan teknis pelaksanaan urusan pemerintahan daerah, Ia sebagai Kepala Bappeda.
Sehingga mungkin menjadi kewajaran Mendagri RI memberikan tangungjawab sebagai Sekda, selama tiga bulan ke depan.
Tetapi jika dipandang perlu sesuai Peraturan Presiden Nomor 3 tahun 2015 Pasal 8 Ayat 3, itu selama tiga bulan jika perlu ditambah tiga bulan lagi, setelah itu akan diuji kompetensi untuk jabatan Sekda Defenitif.
‘’Saya juga akan berkompetisi, dari sisi pangkatan dan persyaratan juga sudah memenuhi,’’ ujar Kepala Dinas Sosial Lasarus Indow kepada wartawan di Kampung Susweni, Distrik Manokwari Timur, Manokwari seusai pencanagan tanam pangan Kamis (10/11/2022) lalu.
Tokoh intelektual Pegunungan Arfak Lasarus Indouw yang ditemui wartawan di Kampung Susweni Manokwari Timur, Kamis (10/11/2022) lalu. PAPUADALAMBERITA FOTO: RUSTAM MADUBUN.
Tokoh intelktual Pegunungan Arfak ini mengatakan, jabatan Sekda itu startegis dan membantu gubernur dan wakil gubenernur dalam menentukan kebijakan.
‘’Sekda itu ibarat motor penggerak, juga harus mfilter semua kerja, terutama tugas Sekda bantu gubernur, pemerintahan jalan baik itu ada di Sekda,’’ ujar Lasarus.
‘’Sekda itu harus orang kerja, bukan berdiri dan jalan-jalan, tetapi duduk dan kerja, membina staf dan harus rajin, betul – betul membantu gubernur, ada masalah Sekda harus di depan,’’ sebutnya.
Pelaksana tugas Sekda yang diembankan kepada Dancen Sangkek untuk mengisi jabatan Sekda sebab pejabat sebelumnya Doktor Nataniel D Mandacan MSI menjadi Pejabat fungsional lingkup Pemprov Papua Barat sejak 9 November 2022 kemarin.
Pelaksana tugas merupakan jabatan sementara menanti pelantikan Sekda definitif.
Sebagaimana dalam undangan nomor : 005/7085/SETDA -PB 2022 yang ditandatangani pelaksana harian Sekda Papua Barat Dance Sangkek pada 17 November 2022 perihalmenyebutkan;
‘’Dengan hormat dalam rangka pelantikan penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat, maka bersama ini kami mengundang ibu/bapak untuk menghadiri acara dimaksud yang akan dilaksanakan pada Jumat 18 November 2022 pukul 09.30 wit hingga selesai, tempat Gedung Auditorium TP PKK Provinsi Papua Barat,’’ demikian disampaikan atas perhatian dan kehadiran ibu bapak atas nama gubernur Papua Barat PLH Sekretaris Daerah Dance Sangkek SH MH.(rustam madubun)
