PAPUADLAMBERITA.COM.MANOKWARI – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemerintah Provinsi Papua Barat, Melkias Werinussa SE., MM, mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) beragama Islam di Papua Barat mengenai pentingnya memperingati sejarah masuknya agama Islam di Tanah Papua.
Hal ini disampaikan dalam Apel Gabungan di Kantor Gubernur Papua Barat Jalan Brigjen Abraham O Atururi Senin (13/1/2025).
Penetapan tanggal tersebut dalam seminar Fakfak pada 11 Januari 2025.
Werinussa menegaskan bahwa berdasarkan penetapan yang telah disahkan, agama Islam pertama kali masuk ke Tanah Papua pada tanggal 8 Agustus 1360.
Ia mengajak umat Muslim di Papua Barat untuk mencatat dan mengenang tanggal tersebut dengan baik, sebagai bagian dari sejarah penting perkembangan agama Islam di wilayah ini.
“Catat dengan baik, pada tanggal 8 Agustus 1360 agama Islam telah masuk ke Tanah Papua. Ini adalah momen penting yang perlu diperhatikan dan diperingati dengan baik oleh seluruh umat Muslim di Papua,” ujar Werinussa.
Selain itu, Melkias Werinussa juga menyampaikan bahwa umat Kristen yang ada di Papua Barat mendukung penuh inisiatif ini.
Hal ini mencerminkan semangat kebersamaan dan toleransi antarumat beragama di Papua Barat, yang saling mendukung untuk menjaga dan memperingati sejarah serta nilai-nilai keagamaan.
“Sebagai umat Kristen, kami mendukung penuh peringatan ini,” tambahnya.
Dengan adanya pengingat sejarah ini, Pemerintah Provinsi Papua Barat berharap dapat lebih memperkuat semangat persatuan dan kesatuan di antara berbagai elemen masyarakat, sekaligus menjaga kerukunan antarumat beragama di tanah Papua.(rustam madubun)