Papua Barat

Berkas PKS Papua Barat Sempurna, Hindari Sengketa Ketua KPU Pesan Partai Jangan Daftar di Injure Time

237
×

Berkas PKS Papua Barat Sempurna, Hindari Sengketa Ketua KPU Pesan Partai Jangan Daftar di Injure Time

Sebarkan artikel ini
Print

Ketua KPU, Anggota KPU Papua Barat, Bawaslu Papua Barat melihat keabsahan berkas partai PKS Papua Barat saat mendaftar ke KPU Papua Barat, Senin (8/5/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Sampai hari ke delapan Senin (8/5/2023) dibukanya pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024, baru dua partai politik menyerahkan berkas pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Barat, yakni Partai Umat dan DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS), berkas partai PKS paling sempurna.

Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Barat Paskalis Semuanya, yang didampingi Sekeratis KPU, Michael Mote, setelah bersama anggota KPU Nurbertus, Abdul Halim Sidik, dan Abdul Muin Salewe menerima pendaftar peserta Pemilu saat konferensi pers di Kantor KPU Papua Barat, Senin (9/5/2023).

Ketua KPU Papua Barat mengatakan, dari hasil pemeriksaan kelengkapan berkas Partai Umat dan PKS, KPU menyatakan berkas keduanya lengkap.

‘’Senin (8/5), hari ke delapan pendafataran, KPU provinsi Papua Barat menerima pendaftaran oleh bakal calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI yang sudah dinyatakan memenuhi syarat jumlah dukungan, sebaran, dan 18 partai politik yang mengajukan calon di lima daerah pemilihan untuk pemilihan anggota DPR Papua Barat, Pemilu serentak tahun 2024,’’ ujar Ketua KPU kepada wartawan, Senin (8/5/2023).

Ketua KPU dan Sekertaris KPU Papua Barat saat ditemui wartawan di Kantor KPU Papua Barat, Senin (8/5/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBER.

‘’Sedangkan untuk DPD RI sampai Senin (8/5) dokumen dua pendaftar sudah diterima yaitu, Samud Rumalolas dan Ishak Mandacan, pendaftar ketiga Yance Samonsabra, menyusul Adullah Manaray dan Antonius Rudolf  Tondok, juga sudah diterima, berarti sisa 8 bakal calon anggota DPD RI dari 13 bakal calon.

Ia mengimbau, sebaiknya DPD lebih cepat mendaftar, supaya tidak bersamaan dengan waktu pendaftaran partai, karena verifikasi DPD singkat, sekitar 30 menit selesai.

‘’Tapi partai politik cukup banyak, tentu pokok penelitiannya untuk DPD karena salah satu persyaratan sudah dituangkan dalam keputusan KPU RI yang sudah memenuhi syarat maka kita hanya mengecek dokumen pengajuan syarat calon, mulai dari KTP, ijazah yang membuat itu lebih cepat,’’ sambungnya.

Kalau partai politik yang telah mengajukan dua partai, pendaftar perdana Partai Umat, namun kesesuaian dokumen belum ditanda tangani, kita kasih kesempatan kembalikan, dan dia sudah menyelesaikan, dokumennya sudah dikembalikan dan kita terima.

Ketua KPU Papua Barat di Kantor KPU Papua Barat, Senin (8/5/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBER.

Lanjut Ketua KPU, bahwa partai PKS Papua Barat merupakan pendaftar kedua yang telah mengajukan berkas dan dinyatakan paling lengkap.

Menurut Semunya, yang menjadi objek penelitian utama KPU saat verifikasi berkasi adalah; Pertama, kepengurusan yang sah, kedua ketua partai, sekretaris yang sah yang menandatangani dokumen dan mengajukan.

‘’Kedua adalah 30% perempuan, 30% perempuan ini terkait jumlah yang sudah diatur menurut alokasi kursi masing-masing, sehingga di Dapil satu 12 kuris, di Dapil dua lima kursi, di Dapil tiga lima kursi, Dapil empat enam kursi, dan Dapil lima tujuh kuris semua sudah memenuhi,’’ urai Ketua KPU.

‘’Dan dan juga susunannya, bahwa Dapil satu (1) sampai dengan Dapil tiga (1)  itu setidak – tidaknya ada satu perempuan itulah yang menentukan verifikasi awal, kalau perempuannya tidak cukup atau susunannya semua laki-laki ke atas berkasnya dikembalikan.

Menurut Ketua KPU, sehingga dibantu oleh Sistem Informasi Pencalonan (Silon) masing-masing, ketika dia input, input pertama satu sampai tiga semuanya laki-laki langsung ada tanda menolak, tidak bisa  dia harus mengisi perempuan.

‘’Dengan demikian, sebagian verifikasi itu dibantu aplikasi Silon, kemudian waktunya harus di masa pendaftaran, selamat registrasi sebelum jam 16.00 diterima kemudian kita lakukan verifikasi,’’ jelas Ketua KPU.

Kata dia, bahwa setelah dilakukan kecocokan asli dengan aplikasi Silon untuk calon masing-masing selama dia sudah input mulai KTP, ijazah, bebas pidana dan seterusnya apabila lengkap otomatis di aplikasi akan terbaca 100% ada, artinya lengkap.

‘’Tentang isinya berkas, keabsahannya, satu minggu ke depan kami lakukan verifikasi berjalan, itulah yang menjadi tugas kami. Tetapi kami imbauan, kami terbuka partai boleh konsultasi baik sebelum mengajukan,’’ saran Ketua KPU.

‘’Sehingga sampai di Kantor KPU, pemenuhan, transparan dalam penelitian, sehingga saat kembali sekali mendaftar semua bahagia pulang dengan tanda diterima,’’ ungkapnya.

Ketua DPW PKS Papua Barat H Mugiyono SHUT saat diterima KPU Papua Barat. FOTO: RUSTAM MADUBUN. PAPUADALAMBERITA.

Ia menambahkan bahwa jika mendaftar pada mas-masa injury time, misalnya pada tanggal 14 baru datang, kemudian berkasnya dikembalikan ini konsekuensi bisa bersengketa.

Kata dia lagi, Sampai hari ini masih ada keluhan dengan dukungan administrasi calon, yang berkaitan dengan surat bebas pidana, surat SKCK.

‘’Kami berharap instansi yang kita sudah bangun komunikasi memberikan dukungan prioritas kepada mereka yang sedang urus kesehatan, yang sedang urus bebas pidana, dan yang sedang urus SKCK agar kondusifnya pelaksanaan ini terakomodir bisa jalan dengan baik,’’ harapnya.

Diakhir keterangannya Ia menambahkan bahwa sejauh ini baru dua partai yang mendaftar masih menunggu 16 partai dari 18 partai peserta Pemilu 2024.

Ia memberikan apresiasi kepada dua pertai yang telah mendaftar bahwa rata-rata fullset 35 orang didaftarkan. Dari 18 partai, KPU PApua Barat masih menunggu 16 partai lagi.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *