Satu dosis vaksinasi Sinovac yang telah selesai divaksin kepada warga saat pelaksnaan vaksinasi yang di gelar Pemda Kabupaten Manokwari menyambut HUT Ke-123 Kota Manokwari, Kamis (4/11/2021) di Lapangan Borasi Manokwari, Papua Barat. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
PAPUADADALAMBERITA.COM – Harapan Bupati Manokwari, Hermus Indouw agar angka kesembuhan orang yang tertular COVID-19 dan penanganan di masa pandemi COVID-19 di Kabupaten Manokwari per hari terus meningkat.
Baca juga:Bupati Manokwari Optimistis Terget Vaksinasi 70 Persen Tercapai Desember 2021
Baca juga: Beginilah Cara Bupati Mengajak Warga Manokwari Ikut Vaksinasi COVID-19
Karena dengan bertambah angka kesembuhan dan berhasil menekan angka orang yang tertular COVID-19 akan menurunkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyaraka (PPKM) di ibu kota Provinsi Papua Barat ini, yaitu dari level dua ke level satu, harapan itu kian nyata.
Menyusul bertambahnya orang yang sembuh di Papua Barat sesuai data akumulatif Satuan Tugas COVID-19 Papua Barat per Jumat (5/11/2021) menyebutkan yang sembuh di Papua Barat enam (6) orang, kabupaten Manokwari tiga (3) orang, Kabupaten Fakfak, Kabupaten Kaimana dan Kabupaten Sorong Selatan satu (1) orang.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Papua Barat, dr Arnold Tiniap menyebutkan Kabupaten Manokwari hari ini nol (0) kasus aktif, sehingga ada tujuh kabupaten di Papua Barat yang nol (0) kasus aktif, data per Jumat (5/11/2021).
Sedangkan empat kabupaten dan satu kota di Papua Barat masih ada kasus aktif, yaitu Kabupaten Kota Sorong, Kabupaten Wondama empat (4) kasus aktif, Kabupaten Teluk Bintuni dan Kabupaten Sorong tiga (3) kasus aktif, dan Kabupaten Fakfak dua (2) kasus aktif, sehingga total kasus aktif di Papua Barat sisa 16 orang.
Senada dengan bupati Manokwarwi, dokter Arnold Tiniap dalam rilisnya selalu mengingatkan dan menyebutkan, bahwa semua wrag tetap berikhtiar, waspada, karena Corona masih ada.
Tiniap menyebutkan agar warga saling mengingatkan, saling melindungi, dan warga mengambil tangung jawab untuk lindunggi diri masing-masing, melindunggi keluarga, dan melindunggi masyarakat agar terhindar dari penularan COVID 19.(tam)