PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Jalan trans Papua yang menghubungkan Manokwari Papua Barat dan Kabupaten Tambrauw Papua Barat Daya terbelah dua.
Kejadian itu tepatnya di Jembatan Kali Kasih Kampung Meitefa Manokwari, mengakibatkan jalur akses jalur darat Manokwari Papua Barat dan Kabupaten Tambraw Papua Barat terputus..
Peristiwa ini terjadi Jumat (8/3/2024) sekitar pukul 08.00 Wit tepatnya di Jembatan Kali Kasih SP VIII Sidey Manokwari.
Akibat terputusnya akse di jalan trans Papua itu Satuan Lalu Lintas Polresta Manokwari gerak cepat menerjunkan personilnya untuk mengatur arus lalu lintas pergi dan pulang dengan kehadirn Kanit Lantas Polsek Prafi IPDA Imanuel Arwam dan Polsek Masni langsung melakukan pengecekan kondisi kerusakan jembatan.
‘’Kerusakan kerusakan badan jalan mencapai 95 % dengan lebar kerusakan sembilan (9) meter kedalam 15 meter,’’ ujar Kapolresta Manokwari Kombes Pol RB Simangunsong SIK, MSI melalui Kasat Lantas AKP Subhan S Ohoimas SH, di Manokwari, Jumat.
Menurut Kasat Lantas kronologis kejadian terputusnya jembatan Kali Kasih yang menghubungkan akses jalan Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Tambrauw di sebabkan karena faktor kondisi curah
hujan yang tinggi di daerah Kabupaten Pegunungan Arfak dan Kabupaten Manokwari khususnya di wilayah Masni Sidey yang terjadi mulai dari tanggal 7 Maret 2024 pukul 11.00 WIT sampai dengan tanggal 8 Maret 2024 pukul 08.00 wit.
‘’Kondisi tingginya curah hujan ini sesuai prediski BMKG Manokwari, pasca tingginya curah hujan tersebut, menyebabkan debit air kali kasih meningkat dan meluap ke dinding jembatan menyebabkan jalan aspal terputus dan akses jalan tidak dapat di lewati kendaraan bermotor,’’ sebut AKP Subhan Ohoimas.
Menurut Kasat Lantas, Kanit lantas Posek Prafi dan Masni teklah melaksanakan pengaturan lalu lintas dan mengimbau pengemudi untuk tidak melintasi jembatan karena kondisi dalam keadaan terputus
Personil mengurai antrean kendaraan yang berusaha melewati jalur jembatan kali kasih dengan himbauan agar dapat kembali ke kediaman masing2 mengingat tidak ada jalur alternatif yang digunakan.
‘’Sedangkan Kanit Lantas Polsek melaksanakan survey jalur jalan alternatif yang akan digunakan kendaraan bermotor untuk menyebrang kali, dengan hasil bahwa seluruh akses jalan tidak dapat di lalui karena tingginya air kali Kasih sehingga sangat berbahaya jika dilewati,’’ terang Subhan.(rustam madubun)