PAPUADALAMBERITA.COM – MANOKWARI – Pemasangan kawat berduri atau (security barrier) di ujung Bandar Udara Rendani Manokwari tepatnya di Jalur Jalan “Polisi 13”, Jumat siang (13/6/2025), memakan korban seorang pengendara sepeda motor roda dua warna putih dengan nomor polisi PB 6156.
Pantauan papuadalamberita.com, insiden terjadi saat seorang pria pengendara motor metik melintas di lokasi tersebut.
Helem bagian depan yang ia kenakan tersangkut pada ujung gulungan kabel berduri yang tidak teratur, menyebabkan korban terpelanting dan terjatuh dari motor.
Beruntung, insiden ini tidak menimbulkan luka serius maupun korban jiwa. Karena di belakang korban tidak ada kendaraan roda empat atau roda dua yang melintas, sehingga korban tidak tergilass saat sudah terpelanting di jalan raya.
Sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi langsung memberikan pertolongan.
Mereka menyayangkan kondisi kabel berduri terbongkar dari gulungan normalnya, yang tampak tidak terurus dan membahayakan pengguna jalan, khususnya pengendara roda dua.
“Sudah lama gulungan kabel itu dibiarkan begitu saja. Tidak digulung rapi, bahkan ada ujung kawat yang terputus dan menjuntai rendah ke jalan. Sangat berbahaya,” ujar salah seorang warga yang turut membantu korban.
Warga meminta dinas terkait segera turun tangan dan menata ulang kabel serta kawat berduri tersebut agar tidak menimbulkan korban berikutnya.
“Apalagi warna kabel itu perak keabu-abuan, tidak terlalu terlihat jelas saat siang hari. Kalau matahari terik, pantulannya membuat kabel nyaris tidak tampak dari jauh. Sangat rawan tersangkut ke pengendara,” tambah warga lainnya.
Untuk itu, warga mengimbau para pengendara, khususnya sepeda motor, agar lebih berhati-hati saat melintas di ruas Jalan Polisi 13, terutama di titik dekat pagar sisi timur Bandara Rendani Manokwari.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait mengenai penanganan situasi tersebut.(rustam madubun)












