Ketua BKPRMI Korwil, Sulawesi, Maluku dan Papua, Doktor H Rusdi Umar, MpdI, Sabtu (12/2/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
PAPUADALEMBERITA.COM. MANOKWARI – Ketua DPP BKPRMI Korwil, Sulawesi, Maluku dan Papua, Doktor H Rusdi Umar, MpdI mengatakan, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) BKPMRI Papua Barat harus menunjukan kinerja bersama pemerintah, jangan berada di depan pemerintah, kemudian menghadapi pemerintah.
Baca juga: Dominggus Mandacan Minta Remaja Masjid Ajak Warga Perangi COVID-19
BPKMRI Papua Barat harus menjadi bagian lokomotif pemerintah yang benar-benar diharapkan harmonisasi itu muncul, sehingga potensi ini terasa, peran optimalisasi BKPRMI Papua Barat untuk mewujudkan kesejahteraan.
‘’Kalau kita tidak sejalan dengan pemerintah itu mimpi untuk membuat BKPRMI ini secara organisasi bisa sejahtera, supaya kita tidak mimpi peran itu harus dinyatakan, diwujudkan,’’ ujar Ketua BJPRMI Pusat Korwil Sulawesi, Maluku dan Papua saat pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW BKPRMI Papua Barat, di Swiss Belhotel Manokwari Sabtu (12/2/2022).
Rusdi Umar mengatakan, menyingung tentang martabat organisasi, itu ada koridor, ada regulasi, ada peraturan, ada perundang-undangan, jangan sampai menyalahi aturan organisasi, aturan undang-undang atau regulasi pemerintah yang ada.
‘’Sehingga apa yang kita lakukan betul-betul optimal bermartabat untuk mendukung pemerintah, kita berharap apaMuswil cepat selesai, sehingga sebelum puasa sebelum puasa (ramadhan 2022, red) pelantikan pengurus,’’ tambah Rusdi.
Kepada gubernur Ketua Korwil berharap, dapat menyampaikan aspirasi terhadap umat islam apa yang dijalankan juga BKPRMI Papua Barat.
‘’BKPRMI sebagai wadah kader dakwah islam bisa juga mendapatkan perhatian maksimal dari pemerintah di provinsi Papua Barat, kabupaten dan kota tapi juga dari pusat, BKPRMI adalah kelompok atau komunitas potensial untuk dapat diajak bersinergi, berkolaborasi, berkombinasi dengan pemerintah untuk mewujudkan harmonisasi,’’ tandasnya.
Ketua BKPRMI Papua Barat, H Mugiyono SHUT, Sabtu (12/2/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
Ketua DPW BKPRMI Papua Barat H Mugiyono SHUT mengatakan, Muswil BKPRMI dilaksanakan setiap empat tahun sekali, namun Muswil Ke-V dimajukan, dengan harapan tidak ada kekosongan sehingga di Maret 2022 DPP menerbitkan SK kepengurusan terpilih.
‘’BKPRMI sebagai wadah gerakan pemuda dan remaja masjid, perlu melakukan evaluasi kinerja melalui Muswil sebagai forum pengambilan keputusan tertinggi di provinsi, sebagai forum evaluasi terhadap kinerja orgainasi, tetapi juga menjadi tempat menyusun program kerja unggulan untk empat tahun kedepan,’’ ujar Ketua BKPRMI Papua Barat.
Mugiyono melaporkan, bahwa Muswil juga merupana forum silaturahim antaran jajaran pengurus dintikat wilayah, kabupaten, kota disdistrik di Papua Barat bersama pengurus DPP.
‘’BKPRMI Papua Barat telah berusia 15 tahun, tetapi di Papua Barat terbentuk tahun 2007, meskipun demikian saat Papua menjadi satu dengan Papua Barat, telah terbentuk BKPRMI tingkat kabupaten kota, yaitu BKPRMI Kotas Sorong, Manokwari dan Kabupaten Sorong, sedangkan di Papua Barat, terpilih saya di tahun 2018 merupakan ketua yang ketiga, yang pertama Sanusi Rahangnimas, yang kedua Abdulla Manarai,’’ sebut Mugiyono.
Mugiyono juga menyampaikan agenda BKPRMI empat tahun lalu diantaranya, telah melakukan festifal anak shole tingkat provinsi, di tingkat nasional akan dilaksanakan maret tahun 2022 di Palembang.
Undangan dan pengurus BKPRMI Papua Barat, Sabtu (12/2/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
‘’Pada awal pandemi melakukan BKPRMI peduli, pembagian APD, masker, dan vitamin kepada tenaga medis, termasuk melakukan kegiatan BKPRMI peduli berbagi bahan pokok makanan kepada guru mengaji, ustadz, ustadza, dan tokoh yang terdampak Covid, ini dalam rangka membantu pemerinta Papua Barat,’’ tuturnya.
Dalam rangka pengkaderan, BKPRMI Papua Barat melakukan latihan manajemen dakwa di Sorong Raya, Manokwari dan Kaimana, juga melakukan pelatihan sabun mencuci piring, sabun cuci pakaian, yang diikuti ibu-ibu dengan peserta umum, ini di lakukan di Manokwari, Kota Sorong, Manokwari Selatan dan Kabupaten Teluk Bintuni.
‘’Dar 13 kabupaten kota, target kami ada 11 yang kita bentuk, dari 11 itu tuju devenitif, empat kareteker, dan yang dua insallah kepengurusan berikutnya akan melanjutkan, BKPRMI pernah mengirim peserta ikut MTQ dunia melayu dunia islam di Tanggerang, Banten, kami mengirim dua peserta itu diikuti enam negara Asean, p;eserta kami (BKPRMI, Papua Barat, red) masuk peringkat kelima,’’ tambah Mugiyono.(tam)
