Artikel:rustam madubun
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Dari foto yang terpampang di atas jelas, ada yang pernah menjabat gubernur definitif, wakil gubernur definitif, ada mantan penjabat gubernur dan ada penjabat gubernur.
INCUMBEN:
Drs Dominggus Mandacan, MSI, Mohamad Lakotani SH, MSI bersanding di 2024, untuk maju sebagai bakal calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Papua Barat.
Majunya kedua tokoh ini sebagai incumben di Pilgub Papua Barat 2024, diketahui keduanya merupakan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat periode 2017 – 2022.
Walaupun beda wilayah, satu dari Selatan satu dari Manokwari Raya, satunya kristiani yang taat, satunya muslim soleh, tetapi ada kesamaan dua tokoh ini, yaitu sama-sama Orang Asli Papua (OAP).
Kesamaan lain, adalah keduanya ketua partai, Dominggus Mandacan, sebagai Ketua Partai NasDem Papua Barat, Mohamad Lakotani Ketua Partai Gerindra Papua Barat.
Tidak hanya itu, ada juga kesamaan, partai keduanya bukan partai pemenang Pemilu 2024, tetapi keduanya tokoh yang jauh-jauh hari menyatakan maju Pilgub Papua Barat.
Bahkan partai pemenang Pemilu legeslatif 2024 di Papua Barat justru tidak ada suara, padahal mereka pencapaiaan suara sangat signifikan dibanding partai kedua yang incumben ini.
Itu hebatnya, NasDem Papua Barat walau hanya meraih lima kursi di DPR, dan Gerindra Papua Barat meraih tiga (3) kursi di DPR, tetapi mereka lebih optimistis maju sebagai gubernur dan wakil gubernur.
Ketimbang Partai pemenang Pemilu Golkar dan PDIP yang meraih tujuh kursi DPR Papua Barat justru adem ayem, padahal Pilkada tinggal tiga bulan lagi.
MANTAN:
Foto ketiga dari kiri di atas, adalah mantan penjabat Gubernur Papua Barat pertama, paska berakhirnya masa jabatan Drs Dominggus Mandan dan Mohamad Lakotani.
Yaitu Komjen Pol (Purn) Drs Paulus Waterpauw MSI yang dilantik Menteri Dalam negeri RI sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat di Gedung Sasana Bhakti Praja Depdagri pada Kamis 12 Mei 2022.
Dalam masa jabatan sebagai penjabat Gubernur Papua Barat, melalui Musdalub DPD I Partai Golkar Papua Barat memilih Paulus Waterpauw sebagai Ketua DPD I Gokar Papua Barat 2020 – 2025.
Ketua DPD I Golkar Papua Barat ini kini sedang berburu partai di Provinsi Papua untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Papua 2024 di Jayapura.
Padahal dengan kemenangan partai tujuh kursi Partai Golkar Papua Barat, Paulus Waterpauw tidak perlu berburu partai, sudah mutlak memenuhi syarat mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur, namun jenderal bintang tiga polisi ini memilih bertarung di Provinsi Papua.
Suami dari Roma Megwanti Pasaribu Watarepauw ini sukses memenangkan Prabowo sebagai Preisden RI di daerah pemilihan Papua Barat, luar biasa.
Namun, sayang Partai Golkar DPD I Papua Barat di pemilihan umum legeslatif yang memperoleh tujuh kursi cuman sebatas legeslatif
Lantaran, hingga Juli 2024 ini suara Partai Golkar Papua Barat tidak terdengar dalam bursa pemilihan gubernur Papua Barat, entah kemana, siapa yang mereka usung di Pilgub Papua Barat 2024 tidak jelas.
Ketua DPD I Partai Golkar Paulus Waterpauw kini maju di provinsi lain, yaitu di Provinsi Papua sebagai bakal calon gubernur Papua 2024, Waterpauw akan bertarung bersama Benhur Tomi Mano (BTM) dan Kapolda Papua Irjen Pol Mathias Fachiri untuk merebut hati warga Papua.
PETAHANA:
Namanya Drs Ali Baham Temongmere MTP, nama ini paling fenomenal, lantaran dari sekian Sekda defintif dalam sejarah Indoenesia hanya baru Ali Baham Temongmere yang dilantik Menteri Dalam Negeri RI hanya dua hari berturut-turut menjadi pejabat negara.
Pelantikan pertama, 31Oktober 2023 Ali Baham dilantik Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai Sekda Papua Barat definitif.
Keesokan harinya, 1 November 2023, Mendagri kembali melantik Ali Baham Temongmere sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat mengantikan Paulus Waterpauw yang masuk purna tugas.
Hingga kini Ali Baham Temongmere menjadi petahana Penjabat Gubernur Papua Barat sampai 1 November 2024.
Apakah Menteri Dalam Negeri RI memperpanjang jabatan Ali Baham Temongmere sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat setela 1 November 2024?
Entalah, tergantung evaluasi kerja penjabat gubernur per triwulan.
Namun, bisa saja, karena pertimbangan situasi politik daerah, Mendagri memperpanjang masa jabatan Ali Baham Temongmere sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat hingga Gubernur Papua Barat terpilih dilantik, karena pemilihan gubernur digelar pada Rabu 27 November 2024.
Sebagai petahana penjabat gubernur, kalaupun diganti, tentu Ali Baham yang mantan Sekda Kabupaten Fakfak ini akan kembali menjalankan tugas utamanya sebagai Sekda Papua Barat definitif yang kini sementara dijabat Dr Yacob S Fonataba, MSI.(rustam madubun)