Dance Sangkek mengucapkan janji dan sumpah sebagai pelaksana tugas Sekda Papua Barat, Jumat (18/11/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN.
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Setelah menjabat pelaksana harian delapan hari, sejak 10 November 2022, Dance Sangkek, SH, MM dilantik oleh Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Pur) Drs Paulus Waterpauw,MSI, sebagai Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat, Juma, (18/11/2022).
Baca juga: Sangkek Jabat PLT Sekda, Lasarus Indouw: Tugas Sekda Itu Bantu Gubernur
Pengambilan sumpah dan pelantikan berlangsung di Auditorium TP PKK Provinsi Papua Barat, Arfai, Manokwari yang dilanjutkan dengan penandatangan berita acara.
Dance Sangkek dilantik sebagai penjabat Sekda Papua Barat berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Papua Barat nomor: 821.2/90/GPB/ XI/2022 tentang penunjukan Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat tanggal 14 November 2022.
Pelantikan penjabat Sekda Papua Barat ini juga sesuai Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2018, tentang Penjabat Sekda yang telah mendapat persetujuan tertulis, dari Menteri Dalam Negeri dalam surat keputusan Mendagri Nomor 100.2.1.6/8112/SJ tanggal 11 November tahun 2022.
Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw tanda tangan berita acara pelantkan Penjabat Sekda Papua Barat Dance Sangkek, Jumat (18/11/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN.
‘’Saya Sampaikan selamat kepada Dance Sangkek beserta ibu yang baru saja mengucapkan sumpah janji dan dilantik sebagai penjabat sekretaris daerah Papua Barat,’’ ucap penjabat gubernur.
Waterpauw menegaskan, semoga amanah ini terus dijalankan dengan baik menumbuhkan semangat baru untuk bekerja dan berkarya penuh tanggung jawab mewujudkan kemajuan-kemajuan terutama kesejahteraan masyarakat Papua Barat.
‘’Saya berharap kita terus tingkatkan kapasitas kita, juga pembinaan-pembinaan karir, kita harus lincah, punya kreativitas, tapi juga punya komunikasi yang baik atas bawah, muka belakang, kanan kiri dengan rakyat,’’ tandas Paulus.
‘’Kita ada ini karena rakyat, pemerintah ada ini karena rakyat, Provinsi Papua Barat tidak mungkin lahir sendiri,’’sebutnya.
Ia mengatakan, Kamis telah ditetapkan Provinsi Papua Barat Daya, artinya ke depan Papua Barat tinggal seperempat wilayah, lebih mudah lagi untuk kita bersama-sama melihat kepentingan rakyat di wilayah ini.
‘’Mau tidak mau, suka tidak suka, sebentar lagi kita sudah ber[isah dengan saudara-saudara di Sorong rakyat, mereka sudah punya provinsi sendiri, Kita punya cluster-cluster provinsi tersendiri dengan karakter-karakter dan sumber daya yang dimiliki,’’ tegas Waterpauw.
Ia mengatakan, pengemban daerah otonomi baru diharapkan menjadi bagian-bagian untuk bersama-sama bekerja membangun daerah Papua Barat.
‘’Terima kasih banyak untuk kerja yang luar biasa dari pimpinan OPD produktifitas punya positif sudah ditunjukkan dengan baik, contoh, kemarin kita menghadirkan di Manokwari ini contoh yang baik kreativitas positif,’’ ujarnya.(tam)
Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw, Penjabat Sekda Papua Barat Dance Sangkek, serta pejabat Forkopimda Papua Barat, Jumat (18/11/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN.