Papua Barat

Wakil Gubernur, Kapolda dan Pangdam Resmikan Kampung Tangguh Yaba Nonti Berdikari

88
×

Wakil Gubernur, Kapolda dan Pangdam Resmikan Kampung Tangguh Yaba Nonti Berdikari

Sebarkan artikel ini

Kapolda Papua Barat, Irjen Pol DR Tornagogo Sihombing, SIK, MSI, Kamis (25/2/2021). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

Kapolda Papua Barat, Wakil Gubernur Papua Barat, Pangdam XVIII/Kasuari memukul tifa bersama sebagai tanda peresmian Kampung Tangguh Yaba Nontin Polda Papua Barat, Kamis (25/2/2021). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

Kapolda papua Barat menyerahakan bibit tanama kepada warga Kampung Tangguh Yaba Nonti, Kamis (25/2/2021). PAPUADALAMBERITA. FOTOL RUSTAM MADUBUN

PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, SH, MSI, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol DR Tornagogo Sihombing, SIK, MSI dan Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI, I Nyoman Cantiasa, SE, MTR (HAN) melounching 107 Kampung tangguh Yaba Nonti Berdikari Polda Papua Barat dan Polres jajaran Papua Barat, Kamis (25/2/2021) yang dipusatkan di Kampung Udapi Hilir Distrik Prafi, Manokwari.

‘’Peran kampung tangguh akan dilaksanakan secara maksimal testing, tracing, dan treatment, atau 3T,’’ sebut Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing.

Peresmian yang dilakukan secara Dalam Jaringan (Daring) yang dikuti Polres dan sejumlah Polsek di Papua Barat ini mengutamakan protokol kesehatan 3M yaitu menjaga jarak, mencuci tangan dan menggunakan masker.

Menurut Kapolda Papua Baat, pembentukan Kampung Yaba Nonti (Berdikari) jajaran Polda Papua Barat ada beberapa titik di Papua Barat untuk Harkamtibmas dan pencegahan COVID-19 yaitu: Polda Papua Barat satu kampung, Polres Manokwari 18 kampung, Polres Sorong Kota 10 kampung Polres Sorong 14 kampung, Polres Sorong Selatan 16 kampung, Polres Raja Ampat, enam kampung, Polres Fakfak enam kampung, Polres Kaimana sembilan, Polres Teluk Wondama delapan kampung, Polres Teluk Bintuni   14 kampung, Polres Manokwari Selatan lima kampung, total 115 Kampung Yaba Nonti.

Kapolda menyebutkan kegiatan yang akan dilakukan pada Project Kampung Tangguh untuk mendukung pencegahan penyebaran COVID-19 di wilayah RT/RW atau desa/kelurahan perlu disiapkan adalah:

Entry And Exit Screening (penjagaan keluar dan masuk lokasi rawan COVID-19 menjadi satu pintu dengan pengecekan suhu tubuh).

Memberikan sosialisasi secara masif agar meningkatkan pengetahuan tentang bahaya COVID-19 dan meningkatkan kesadaran akan pola hidup bersih dan sehat (5M), meningkatkan recovery rate (tingkat kesembuhan), serta menurunkan angka kriminalitas.

Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani SH, MSI secara simbolik memberikan bantuan berasa kepada warga Kampung Tangguh, Kamis (25/2/2021). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

‘’Peningkatan kegiatan kepolisian guna meningkatkan rasa aman bagi masyarakat dan bebas dari penyalahgunaan narkoba. Pengembangan struktur (team pop) sampai ke tingkat Polsek. mengembangkan infrastruktur (posko KTN) agar terhubung mulai dari RW sampai ke Polda,’’ jelas Irjen Pol Tornagogo Sihombing.

Lanjuta Kapolda, bahwa penguatan dan dukungan terhadap peran Bhabinkamtibmas yang bersinergi dengan babinsa sebagai analis kejahatan, penilai keamanan, dan pemecahan masalah.

Public Health Center (tempat isolasi dan layanan kesehatan sebagai rujukan yang dibantu oleh Satgas maupun TNI dan Polri).

Pemberdayaan Komunitas (memberdayakan komunitas seperti PKK, kelompok pengajian, anak komunitas, karang taruna). Posko kemanusiaan (sebagai pusat pengumpulan bantuan sosial).

Social development (ketahanan pangan berupa tanaman dan kolam ikan). PHBS (penerapan perilaku hidup bersih dan sehat). Check Point (lokasi himbauan protokol COVID 19 sebagai sarana edukasi masyarakat).

Operasi Yustisi (penegakan hukum pada lokasi rawan pelanggaran COVID 19). SCC (strategic command center sebagai pusat pengolahan data dan komunikasi publik terkait COVID-19).

‘’Hal tersebut diatas menjadi sangat penting untuk terpenuhi dan telah ada beberapa kampung tangguh yang berhasil menurunkan COVID-19 secara signifikan contohnya di kampung tangguh serpong Tangerang Selatan dan beberapa di Wilayah Jawa Timur,’’ ujar Kapolda mencontohkan.

‘’Peran kampung tangguh akan dilaksanakan secara maksimal dengan struktur dan sarana prasarana sesuai dengan standar yang sudah ada sehingga peran Polsek dan Polres menjadi utama sebagai fungsi pelaksana dan pengawasan terhadap penyebaran COVID-19 pada lokasi tersebut, serta siapkan posko,’’ kata Kapolda.

Sebut Tornagogo lagi, untuk menghadapi OTG akan disiapkan isolasi mandiri khusus dan diawasi secara ketat tidak ada pergerakan.

Pangdam XVIII/Kasuari, MAyjen I Nyoman Cantiasa menyerahkan bantuan kepada warga setempat., Kamis (25/2/2021). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

‘’Posko yang ada harus memiliki data secara lengkap masyarakat yang masuk dalam sosio ekonomi rendah, sehingga kita akan memberikan bantuan sosial pada kelompok masyarakat,’’ kata Kapolda.

‘’Menyiapkan bansos sesuai kebutuhan dengan didukung ketahanan pangan yang sudah dilaksanakan oleh kampung tangguh.

Akan dikedepankan pemberian edukasi secara masif baik di lapangan maupun ruang siber dengan melibatkan semua Tokoh, Toga, Tomas, Influencer untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat, melaksanakan 3T (testing, tracing, treatment).

Peresmian Kampung Yaba Nonti (Berdikari) jajaran Polda Papua Barat untuk Harkamtibmas dan pencegahan COVID-19 25 Februari 2021.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *