Juru Bicara Satuan Tugas COVID-19 Papua Barat, dokter Arnold Tiniap. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Perkembangan pasien positif (konfirmasi) COVID-19 di Papua Barat yang meninggal dunia per 23 Februari 2021 bertambah dua orang.
‘’Total yang meninggal dunia 155 orang, hari ini (Selasa 23/2/2021, red) ada dua pasien kasus positif yang meninggal, berasal dari Kabupaten Manokwari satu orang dan Kota Sorong satu orang,’’ sebut juru bicara Satuan Tugas COVID-19 Papua Barat, dr Arnold Tiniap kepada wartawan, Selasa (23/2/2021 malam.
Dokter Arnold dalam laporan harian tertulis menjelaskan, bahwa yang meninggal karena probable/suspek 30 orang, dari Kota Sorong 16 orang, Kabupaten Teluk Bintuni enam orang, Kabupaten Fakfak tiga orang,c Kabupaten Manokwari satu orang, Kabupaten Sorong Sorong satu prang, Kabupaten Raja Ampat satu orang, Manokwari Selatansatu orang dan Kabupaten Maybrat satu orang.
‘’Sedangkan Yang meninggal dunia karena kontak erat satu orang dari Kabupaten Teluk Bintuni. Meninggal (Positif Konfirmasi) di Papua Barat total 124 orang, dari Kota Sorong 49 orang, Kabupaten Manokwari 33 orang, Kabupaten Teluk Bintuni 11 orang, Kabupaten Fakfak 10 orang, Kabupaten Sorong enam orang, Kabupaten Teluk Wondama lima orang, Sorong Selatan lima orang, Kabupaten Maybrat dua orang, Kabupaten Kaimana dua orang dan Kabupaten Tambrauw satu orang,’’ jelas Dokter Arnold Tiniap.
Satuan Tugas Covid-19 Papua Barat dalam laporan situasi epidemic sampai Selasa, bahwa orang yang diperiksa 35. 385 orang, yang negative, 28.150 orang atau 79, 6 persen%. Positif 7. 235 orang 20, 4 persen.
‘’Hari ini ada tambahan 32 orang positif yang berasal dari Kota Sorong 20 orang, Kabupaten Manokwari 11 orang dan Kabupaten Sorong satu orang.
Sedangkan orang yang sembuh di Papua Barat 6. 633 orang 91, 7 persen. Hari ini ada tambahan 19 orang yang dinyatakan sembuh, berasal dari Kabupaten Manokwari 15 orang, Kabupaten Teluk Bintuni dua orang dan Kabupaten Sorong Selatan dua orang.(tam)