Almarhum Kepala Dinas Kehutanan Papua Bara Ir Hendrik F Runaweri, MM saat penyerahan DPA Dinas Kehutanan 2023 4 April 2023. FOTO: RUSTAM MADUBUN. PAPUADALAMBERITA.
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Kepergian Kepala Dinas Kehutanan Papua Barat Ir Hendrik F Runaweri, MM menghadap Ilahi meninggalkan duka mendalam bagi keluarga besar Pemerintah Provinsi Papua Barat.
Hendrik Runaweri meninggal di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr Azhar Zahir Manokwari Ahad (6/8/2023) malam karena sakit.
Ir Hendrik F Runaweri MM merupakan Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat sudah cukup lama mendedikasikan dirinya di provinsi Papua Barat.
Terhitung sejak Gubernur Papua Barat ketika dijabat almarhum Abraham O Atururi, kemudian Drs Dominggus Mandacan MSI hingga kini penjabat Gubernur oleh Drs Paulus Waterpauw.
Selain kepala Dinas Kehutanan Papua Barat ada juga ASN di lingkungan Bappeda Provinsi Papua Barat dan ASN di BPD Provinsi Papua Barat yang meninggal dunai pada Ahad (7/8/2023).
Pemda Provinsi Papua Barat pada Senin benar-benar berduka, untuk memberi penghormatan kepada ketiga abdi negara, Asisten II Ekonomi Pembangunan Setda Papua Barat, Melkias Werinussa saat memimpin apel pagi di Halaman Kantor Gubernur Papua Barat mengajak seluruh ASN mengheningkan cipta.
‘’Saya mengajak kita mengheningkan cipta, mari kita menginginkan cipta untuk saudara-saudara, rekan kerja kita kiranya Tuhan berkenan menerima di sisi Tuhan.’’ Ajak Werinussa.
Almarhum di mata Asisten II adalah sosok pemimpin yang bersahaja dan familier.
‘’Saya tidak pernah menemukan beliau marah meledak-ledak, beliau santun dan sesuaikan diri, beliau bisa menempatkan diri diri di mana dia berada,’’ kenang Melkias Werinussa yang ditemui wartawan di Media Center Provinsi Papua Barat, Arfai Manowkari Senin (7/8/2023).
Asisten II Setda Provinsi Papua Barat Melkias Werinussa yang ditemui wartawan di Media Center Kantor Gubernur Papua Barat, Senin (7/8/2023). FOTO: FOTO: PAPUADALAMBERITA.
Menurut Asisten II almarhum juga memiliki jiwa senin, sehingga terkadang ketika ada acara almarhum lah yang memimpin dala paduan suara.
‘’Kami kehilangan satu sosok, potensi dririnya sebagai Kepala Dinas Kehutanan sangat bagus, kehutanan berjalan dengan baik, dan beliau low profit,’’ tuturnya.
Menurut Asisten II almarhum sudah masuk masuk masa purna tugas dan telah lulus tes jabatan fungsional yang hanya menanti surat keputusan (SK) untuk di lantik.
‘’Beliau sebetulnya sudah masuk purna tugas, dan sudah lulus untuk fungsional, tinggal menanti SK dari Kementerian untuk dilantik sebagai tenaga fungsional, sayang sekali,’’ tambah Werinussa.
Kata Weinussa, rencana pemakaman pada Selasa (8/8/2023), kini almarhum disemayamkan di rumah duka di Manokwari.(tam)
