-
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir SIK., MTCP didampingi Wakapolda Brigjen Pol Drs. Yosi Muhamarta, Irwasda Kombes Pol Subandi, SIK, MH, Karops Polda Papua Barat Bagijo Hadi Kurnijanto, SIK, Kabid Humas Kombes Pol Ongky Isgunawan, SIKRabu (31/12/2024). FOTO: RUSTAM MADAUBUN.PAPUADALAMBERITA.
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI– Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, SIK, MTCP, mengungkapkan kabar gembira bagi masyarakat Papua Barat ditahun 2025
Baca juga: Dipenghujung 2024 Kapolda Sampaikan Permohonan Maaf dan Apresiasi pada Masyarakat Papua Barat
Polda Papua Barat akan membuka penerimaan calon bintara Polri pada tahun 2025 dengan kuota awal sebanyak 200 anggota melalui rekrutmen reguler.
Namun, Kapolda memastikan akan ada upaya untuk menambah kuota itu hingga 1.000 calon bintara, memberikan kesempatan lebih luas bagi putra-putri Papua dan putra putri nusantara untuk bergabung dengan institusi kepolisian.
“Rekrutmen bintara pada tahun 2025 untuk Papua Barat tetap dengan kuota 200 brigadir, namun kami akan terus berkomunikasi dengan Mabes Polri agar bisa memperoleh tambahan kuota 1.000 seperti pada tahun 2024,” ujar Kapolda saat konferensi pers akhir tahun 2024 di Arfak Convention Hall Polda Papua Barat, Rabu (31/12/2024).
Kapolda menjelaskan bahwa pada tahun 2024, Polda Papua Barat memperoleh kuota 1.000 calon bintara dari total 2.00 kuota yang diberikan untuk Polda Papua.
Di tahun 2025, meskipun kuota untuk Papua Barat masih 200 anggota, pihaknya tetap berusaha untuk mendapatkan tambahan kuota.
Rekrutmen ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk para putra-putri Papua yang ingin bergabung dengan kepolisian.
‘’Kami berharap, melalui komunikasi dengan Mabes Polri, kuota untuk Papua Barat dapat bertambah,” kata Kapolda.
Dalam rilis akhir tahun ini, Kapolda didampingi Wakapolda Brigjen Pol Drs. Yosi Muhamarta, Irwasda Kombes Pol Subandi, SIK, MH, Karops Polda Papua Barat Bagijo Hadi Kurnijanto, SIK, Kabid Humas Kombes Pol Ongky Isgunawan, SIK, serta Direktur dan Kabid jajaran.(rustam madaubun)