Kapolda Papua Barat, Kabid Humas dan Biro SDM Polda Papua Barat yang ditemui wartawan di Polda Papua Barat, Selasa (25/1/2022). PAPUADALABERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Kapolda Papua Barat Irjen Pol Doktor Tornagogo Sihombing SIK, MSI melalui Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi SIK, MH menegaskan personil bintara remaja harus menjaga nama baik institus, nama baik pimpinan dan dirinya di masyarakat.
‘’Harus menjaga hirarki di kesatuan, mengetahui siapa atasannya, siapa seniornya dan saling menjaga keharmonis sesama teman satu angkatan, serta menjaga nama baik kepolisian di masyarakat,’’ ujar Kabid Humas yang dihubungi papuadalamberita.com, Senin (14/2/2022) pagi ini.
Imbau Kombes Adam Erwindi, Bintara remaja harus bersukur telah menjadi anggota Polri, dan telah bertugas di masing-masing Polres asal, tetapi syukur itu jangan dirayakan berlebihan, sehingga dapat menimbulkan hal-hal negatif yang dapat mencoreng nama baik kepolisian, saatnya berpikir menjalankan kedinasan sesuai tugas dan tangungjawab yang diberikan pimpinan di satuan.
‘’Mereka menjadi anggota Polri melalui proses panjang dengan biaya pendidikan besar dana Otonomi Khusus (Otsus) Papua, kini negara akan menggaji mereka melalui anggaran APBN,’’ kata Kabid Humas.
Lanjut Erwindi, Bintara remaja perlu menyadari, pribadinya kini bukan lagi masyarakat biasa, tetapi telah menjadi anggota Polri, sehingga apa yang diperbuat di lingkungan akan dilihat warga, saat bertugas, berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Kombes Pol Adam Erwindi SIK, MH yang ditemui wartawan di Polda Papua Barat, Selasa (25/1/2022). PAPUADALABERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
‘’Jika berbuat baik, nama institusi dan profesinya ikut baik, jika berbuat yang menyalahi aturan akan menjadi sorotan masyarakat dan mencoreng nama institusi dan pribadi anggota bersangkutan,’’ ingatkan mantan Kapolres Manokwari ini.
Alumni Akpol 99’ ini mencontohkan hal yang paling sederhana, semisal mengendarai kendaraan roda dua baik sendiri maupun berboncengan gunakan helem pengaman berstandar, hindari minuman keras dan sejenisnya, berikan rasa aman kepada masyarakat, jahui perbuatan yang bertentangan dengan aturan intitusi dan jati diri kepolisian.
Terkait media sosial, Kabid Humas mengatakan, Bintara remaja sebagai anggota kepolisian harus bijaksana menggunakan beragam platform media sosial, jangan hanya mengejar viral sehingga lupa pribadinya adalah seorang anggota Polri.
‘’Jadilah anggota Polri berintelektual, gunakan kemampuan intelektual dalam mengelola teknologi, manfaatkan kemudahan dan kemajuan teknlogi sebagai sumber ilmu pengetahuan, bukan mencari viral yang dapat merugikan dirinya dan nama baik institusi,’’ tuturnya.
Perjalanan Bintara remaja masih panjang, pengembangan karir terbuka, disiplin dalam kedinasan, lingkungan kerja, disiplin di lingkungan masyarakat, ini harus dibangun sejak dini.
Bintara Remaja jalur Afirmasi Otonomi Khusus saat penutupan Binlat di Polda Papua Barat, Selasa (25/1/2022). PAPUADALABERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
‘’Masa depan mereka terbuka, banyak kesempatan bisa diperoleh menunjang karir, jenjang kepangkatan, bisa kerja sambil kulia, bisa memperoleh kesempatan mengikuti pendidikan kejuruan dari berbagai satuan,’’ kata Kabid.
‘’Berkesempatan terpilih mengikuti latihan-latihan diberbagai satuan, jadi Bintara remaja harus displin dari sekrang, mentaati aturan kedinasan, kesempatan ini bisa diperoleh,’’ ujar Adam Erwindi mencontohkan.
Adam menambahkan, polisi harus jadi contoh baik sehingga masyarakat mencontohinya. Karena tidak akan menindak jika tidak memulai yang baik dan jadi contoh baik, ini harus diawali sejak dilantik menjadi polisi.
‘’Itu harapan satuan dan pimpinan, karena anggota mampu memahami aturan. Jalankan tugas dengan ikhlas, bukan hanya ungkapan biasa, mereka telah memperoleh pendidikan, saatnya menjalankan, jalani perintah, aturan dan tugas, nanti pimpinan dan institusi yang menilainya,’’ tegas Kabid Humas lagi.
‘’Ditengah pandemi Covid-19 anggota Bintara remaja menjaga kesehatan, taati protokol kesehatan, ikut mengimbau warga yang belum vaksin melakukan vaksinasi sebagai wujud Polri membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi,’’ pesan Adam Erwindi.(tam)
