Papua Barat

Pertanyakan Keterlambatan Sidang APBD 2022 GMNI Datangni DPRD dan Pemda Fakfak, Begini Jawabannya…!

143
×

Pertanyakan Keterlambatan Sidang APBD 2022 GMNI Datangni DPRD dan Pemda Fakfak, Begini Jawabannya…!

Sebarkan artikel ini
Print

Pertanyakan Keterlambatan Sidang Anggaran 2022 GMNI Cabang Fakfak Datangi DPRD Fakfak. Senin 7 Maret 2022. FOTO : RICO LET’s./PAPUADALAMBERITA.COM. 

Plt. Kepala Bappeda dan Litbang Fakfak Abdul Razak Ibrahim Rengen, SH, M.Si Ketika Memberikan Keterangan di Hadapan Massa Pendemo Dari GMNI Fakfak Terkait Keterlambatan Sidang Anggaran 2022 di Depan Kantor Bupati Fakfak. Senin 7 Maret 2022. FOTO : Istimewa./PAPUADALAMBERITA.COM. 

PAPUADALAMBERITA.COM. FAKFAK – GMNI Cabang Fakfak Senin (7/3/2022) sekitar kurang lebih jam 11.00 WIT mendatangni DPRD Fakfak dengan membawa panflet yang bertuliskan mempertanyakan keterlambatan pelaksanaan sidang APBD Kabupaten Fakfak tahun 2022.

Beberapa panflet yang dibawa GMI bertuliskan “Jangan Hianati Rakyat”, “Aksi Solidarotas Peduli Pembahasan dan Penetapan APBD 2022”, “Stop Politik Identitas, Fokus Urys Masyarakat”, “bupati Bah, Kontrol Boleh Jang (Jangan) Tidur Kah..Lemah”, “ DPRD Bah…Kontrol Boleh, DPRD Bah Jang Tidur Boleh..Lemah”.

Itu lah tulisan yang terpampang di panflet yang dibawa GMNNI Fakfak dengan mengenakan pakain warna merah  di gedung DPRD hingga dibawa ke aksi yang sama di depan Kantor Bupati Fakfak ketika menemui tim anggaran Pemkab Fakfak.

Pasukan merah GMNI Fakfak ini sempat berorasi di depan Gedung DPRD Fakfak mempertanyakan keterlambatan sidang anggaran yang hingga saat ini belum dilaksanakan hingga para pendemo masuk di gedung Sidang DPRD Fakfak untuk bertatap muka dengan anggota DPRD.

Dalam pertemuan dengan anggota DPRD Fakfak yang dipimpin Ketua Dewan Siti Rahma Hegemur, ST, Wakil Ketua Samaun Hegemur, SE dan Wakil Ketua Iskandar Tassa, A.Md, Ketua DPRD Fakfak kepada belasan orang GMNI menjelaskan prosesdur pelaksanaan sidang anggaran dan hingga saat ini dokumen anggaran belum diterima DPRD Fakfak sehingga DPRD belum bisa melaksanakan sidang anggaran 2022.

“Kalau ditanya kapan sidang, saya mau katakan sewbenarnya Kami (DPRD) siap untuk melaksanakan sidang namun hingga saat ini dokumen anggaran belum ada di DPRD Fakfak dam dokumen anggaran tersebut masih dibahas oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD)”, jawab Ketua DPRD Fakfak dihadapan belasan anggota dan pengurus GMNI Fakfak

Diakuinya, memang sidang anggaran 2022 sangat terlambat karena biasanya (di tahun anggaran sebelumnya) biasa di bulan Desember sudah paripurna untuk masuk tahun anggaran berikutnya tetapi memang untuk tahun ini sangat terlambat, bukan saja dari APBD tetapi KUA PPAS juga terlambat

“Kenapa saya katakan KUA PPAS terlambat karena biasanya KUA PPAS itu dibahas di bulan Juni dan Juli 2021 untuk KUA PPAS tahun 2022 tetapi kita baru Paripurna di bulan Januari 2022, memang sangat terlambat, tahapannya memang dari KUA PPAS sampai masuk di APBD sehingga tahapan ini yang membuat keterlambatan”, ungkap gadis Wambar Distrik Fakfak Timur Tengah.

Menurutnya, bila nanti dokumen anggaran 2022 telah diserahkan ke DPRD Fakfak dalam waktu dekat maka 20 anggota DPRD Fakfak sudah siap untuk menggelar sidang paripurna pembahasan RAPBD 2022.

“Beberapa minggu yang lalu kita sudah rapat dengan teman – teman TAPD bahkan dengan Pa Bupati, bahkan dengan keterlambatan ini, Kabupaten Fakfak sudah ditegur Kementrian Keuangan pada 15 Februari 2022 dan dikasih waktu 1 bulan sampai 15 Maret dan bukan saja Fakfak yang mendapat teguran tersebut tetapi ada 40 an Kabupaten juga yang mendapat teguran yang sama”, uangkap Ketua DPRD Fakfak.

Aksi Demo GMNI Cabang Fakfak di Depan Kantor Bupati Mempertanyakan Keterlambatan Sidang Anggaran 2022. Senin 7 Maret 2022. FOTO : Istimewa./PAPUADALAMBERITA.COM. 

Oleh karena itu kata dia, bila dokumen anggaran 2022 sudah dikirim dalam minggu – minggu ini maka sidang anggaran 2022 pasti akan dilaksanakan DPRD Fakfak sesuai dengan mekanisme dan tata tertib Dewan.

“Tingkat komunikasi antara pimpinan DPRD dengan Pimpinan Daerah (Bupati) bahkan dengan TAPD sudah dilaksanakan, bahkan surat pemberitahuan kepada Pemerintah Daerah terkait jadwa juga sudah tiga kali disampaikan sehingga Insya Allah bila dokumen sudah dikirim maka Dewan akan sidang”, pungkasnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Fakfak, Samaun Hegemur, SE, mengatakan, keterlambatan sidang anggaran 2022 karena hingga saat ini dokumen anggaran belum diterima DPRD Fakfak dan keterlambatan sidang bukan karena politik 2020 (Pilkada)  kemarin.

Dia juga berterimah kasih kepada Mahasiswa yang terhimpun dalam GMNI yang telah menyampaikan aspirasi terkait keterlambatan pelaksanaan sidang APBD 2022 hanya saja dia juga berharap agar mahasiswa juga dapat mengawal pelaksanaan anggaran di eksekutif nanti ketika DPRD Fakfak telah mengesahkan anggaran 2022 sehingga pelaksanaan kegiatan anggaran 2022 dapat berjalan tepat waktu.

Usai mendapatkan penjelasan dari DPRD, belasan anggota dan pengurus GMNI Fakfak langsung menuju ke Pemda Fakfak untuk mempertanyakan hal yang sama dan kehadiran GMNI di halaman Pemda Fakfak disambut Plt. Kepala Bappeda dan Litbang Fakfak, Abdul Razak Ibrahim Rengen, S.H, M.Si, selaku Wakil Ketua TAPD Fakfak.

Abdul Razak Ibrahim Rengan, dihadapan GMNI menyampaikan, dokumen RAPBD 2022 dalam waktu dekat akan segera didorong ke DPRD Fakfak untuk segera disidang dan saat ini dokumen tersebut sedang dilakukan reviuw oleh Inspektorat Kabupaten Fakfak.

“Dokumen RAPBD 2022 saat ini sedang direviuw Inspektorat dan setelah direviuw akan segera diserahkan ke DPRD sehingga dapat disidangkan dalam waktu dekat”, tutur Plt. Kepala Bappeda dan Litbang Fakfak

Plt. Kepala Bappeda dan Litbang Fakfak yang saat ini juga menjabat Kepala BPLH Fakfak,  mengakui, keterlambatan sidang anggaran 2022 membuat Pemda Fakfak telah mendapat  teguran tertulis dari Menteri Keuangan pada tanggal 15 Februari 2022 dan satu bulan kemudian akan berlaku sanksi.

Dan untuk proses saat ini,  sudah berada ditahapan review Inspektorat, jadi setelah perbaikan-perbaikan RKA akan segera didorong ke DPRD Fakfak dalam waktu dekat agar RAPBD 2022 dapat segera disidangkan.

Setelah mendapatkan keterangan, belasan anggota dan pengurus GMNI Fakfak yang melakukan aksi demo mempertanyakan keterlambatan sidang anggaran 2022 dibawah dibawah kordinator aksi Amirudin Tuturop dengan kordinator lapangan Berthy Rahael langsung meninggalkan halaman kantor Bupati Fakfak dengan aman dan tertib.(RL 07)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *