Mendiang Kapolsek Fakfak Timur, Papua Barat. FOTO: RICO LET”s/papuadalamberita.com
PAPUADALAMBERITA. COM. FAKFAK – Berpulangnya Kapolsek Fakfak Timur IPDA Abraham Felle secara mendadak saat menjalankan tugas, membawa duka yang dalam bagi keluargamya.
Duka yang sama dialami Kapolres Fakfak, AKBP Deddy Foury Millewa, SH, SIK, MIK dan keluarga besar Polres Fakfak. Kapolres merasa sangat berduka atas tutup usia anggotanya karena selain meninggal dalam tugas, juga lantaran meninggal secara mendadak.
‘’Saya selaku pimpinan dalam kesatuan, dan selaku pribadi merasa berduka yang sangat dalam atas berpulangnya Kapolsek kami, kabar duka ini membuat kami jajaran Polres Fakfak kehilangan perwira polisi terbaik kami, ‘’ ujar Kapolres.
Khabar duka datang dari Fakfak Timur Kabupaten Fakfak, salah satu Putra Papua terbaik Ipda. Abraham Felle, yang dipercayakan Polres Fakfak sebagai Kapolsek Fakfak Timur, meninggal dunia saat melaksanakan tugas patroli pengamanan HUT RI Ke 74 pada Jumat (16/8) sekitar jam 11.00 wit, di wilayah hukum Polsek Fakfak Timur, Ipda. Abraham Felle, diduga terjatuh hingga tak sadarkan diri.
Kapolres Fakfak, AKBP Deddy Foury Millewa, SH, SIK, MIK, yang dikonfiormasi via kontak whatsapp, terkait meninggalnya Kapolsek Fakfak Timur, mengatakan kapolsek Fakfak Timur Ipda, Abraham Felle, terjatuh saat melaksanakan giat patroli keamanan jelang HUT RI Ke 74 dan tak sadarkan diri.
‘’Diketahui saat melaksanakan tugas patroli pengamanan jelang 17 Agustus 2019, Kapolsek Fakfak Timur, Ipda Abraham Felle, terjatuh hingga mengakibatkan kehilangan kesadaran dan dilarikan ke RSUD Fakfak untuk mendapatkan pertolongan nanmun sekitar pukul 05.00 Wit Jumat (16/8) pihak medis menginformasihkan korban telah meninggal dunia,” tutur Kapolres Fakfak AKBP Deddy Foury Millewa, SH, SIK, MIK.
Kapolsek Fakfak Timur, Ipda, Abraham Felle, diketahui bersama anggota Polsek Fakfak Timur, Aipda Ferdinando Wandamo (39), tiga masyarakat kampung Werry yakni Unyil Fuad (30), La Felle (28) dan La Pelle (50) melaksanakan patroli pengamanan jelang HUT RI Ke 74.
Patroli pada Kamis (15/8) sekitar pukul 11.00 Wi, hingga pukul 1.30 wit dengan menggunakan motor roda dua, saat patroli Kapolsek di bonceng Unyil Fuad
Sampai di salah satu kampung yang jalannya terputus maka Kapolsek dan salah satu anggotanya didampingi tiga warga berjalan kaki, saat melewati tumpukan kayu bekas censouw, diduga kapolsek menginjak tumpukan bekas censouw hingga dirinya terjatuh dan kehilangan kesadaran.
Satu anggota Polsek dan tiga masyarakat yang mendampingi Kapolsek berpatroli ketika melihat Kapolsek terjatuh, langsung mencoba memberikan pertolongan namun ketika dipanggil – panggil korban tak lagi bersuara hingga akhirnya meraka mencari mobil ambulance untuk melarikan Abraham Felle ke RSUD Fakfak.
‘’Korban dilarikan dari Wery Fakfak Timur sekitar pukul 02.00 Wit dan tiba di RSUD Fakfak sekitar jam 04.30 Wit, setelah ditangani tim medis sekitar lebih 30 menit kemudian, tim medis memvonis Kapolsek sudah meninggal,’’ jelas Kapolres Fakfak.
Kepergian putra papua terbaik Ipda. Abraham Felle, membuat duka mendalam bagi jajaran Polres Fakfak, karena mantan KBO Intelkam Polres Fakfak ini bertugas paling lama di Satuan Intelkam Polres Fakfak dan terakhir menjabat Kapolsek Fakfak Timur.
Kapolsek Fakfak Timur, Ioda, Abraham Felle, tutup usia saat melaksanakan tugas pengamanan jelang HUT RI Ke 74, pada usia 55 tahun. Lelaki kelahiran Sentani Papua 29 April 1964, pergi untuk selamanya dengan meninggalkan seorang istri dan empat anak. Anak tertuanya kini mengikuti jejak Bapaknya Abraham Felle, bertugas sebagai Anggota Polres Maberamo Papua.
Jenahah mendiang Kapolsek kini disemayamkan di ruang duka Mako Polres Fakfak dan direncanakan Sabtu (17/8) akan diberangkatkan ke Sentani Jayapura Papua melalui Sorong dengan menggunakan jasa kapal laut. (RL 07)
