Ketua Badan Pembina Ponpes Hidayatuallah Manokwari Ustazd Sulton di Ponpes Hidayatullah Selasa (17/9/3019) pagi. FOTO: dokumentasi hidayatullah manokwari/papuadalamberita.com
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – 20 santri Pondok Pesantren Hidayatullah Manokwari akan mengikuti Jambore Nasional (Jamnas) Pandu II Hidayatullah se Indonesia di Bumi Perkemahan Coban Rondo Batu Malang Jawa Timur selama empat hari yg dijadwalkan akan dimulai 24 September sampai 29 September 2019.
“Jamnas Pandu II Hidayatullah dari Provinsi Papua Barat ada dua Fiah yaitu dari Ponpes Hidyatullah Manokwari dan Ponpes Hidayatullah Kaimana,” jelas Pendamping peserta Jamnas Hidayatullah Manokwari Ustazd Ahmad Sodri yg ditemui papuadalamberita.com di Pelabuhan Kapal Laut Manokwari, Selasa (17/9/2019.
Ustazd Ahmad Sodri mengatakan, Manokwari akan mengikuti serangkaiaan kegiatan di Jamnas seperti lomba tsakofiah jasadiyah, PBB , yelyel pionering, sandi, panahan, morse, estafet dan ketangkasan. “Manokwari mengikutkan 20 santri dan Kaiman 10 santri,” tambah Sodri.
Peserta Jamnas Pandu II dilepas oleh Ketua Badan Pembina Ponpes Hidayatuallah Manokwari Ustazd Sulton di Ponpes Hidayatullah Selasa (17/9/3019) pagi.
Kemudian peserta akan menggunakan angkutan kapal laut KM Gunung Dempol menuju Surbaya Jawa Timur.
“Peserta harus taat, sabar, semangat dan menjaga kesehatan selama mengikuti rangkaiaan kegiatan Jamnas di Malang nanti,” pesan Ustazd Sulton.
Peserta Jamnas Pandu II Ponpes Hidayatullah Manokwari di pelabuhan kapal Manokwari, Selasa (17/9/2019). FOTO: papuadalamberita.com/rustam madubun
Data yang diperoleh papuadalamberita.com dari Panduhidayatullah menyebutkan Sesuai UU Pendidikan Nasional No. 20 Pasal 3 Tahun 2003, maka pendidikan nasional harus mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Bahwa gerakan kepanduan nasional yang lahir dan mengakar di bumi nusantara merupakan bagian terpadu dari gerakan perjuangan kemerdekaan Indonesia yang membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Oleh karenanya, gerakan kepanduan nasional Indonesia mempunyai andil yang tidak ternilai dalam sejarah perjuangan kemerdekaan itu. Jiwa kesatria yang patriotik telah mengantarkan para pandu ke medan juang bahu-membahu dengan para pemuda untuk mewujudkan adicita rakyat Indonesia dalam menegakkan dan mandegani Negara Kesatuan Republik Indonesia selama-lamanya.
Bahwa Gerakan Pandu Hidayatullah, sebagai kelanjutan dan pembaruan gerakan kepanduan nasional dan dunia, dibentuk karena dorongan kesadaran bertanggung jawab atas kelestarian Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Dengan asas Pancasila, Gerakan Pandu Hidayatullah menyelenggarakan upaya pendidikan bagi kaum muda melalui kepanduan, dengan sasaran meningkatkan sumber daya kaum muda, mewujudkan masyarakat madani, dan melestarikan keutuhan :
Agama Islam, Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ber-Bhineka Tunggal Ika
Ideologi Islam dan Pancasila, Kehidupan rakyat yang rukun dan damai, Lingkungan hidup di bumi nusantara.
Peserta Jamnas Pandu II Ponpes Hidyatullah Manokwari, Papua Barat bersama para pembina dan ustazd, Selasa (17/9/2019). FOTO: dokumentasi hidayatullah manokwari/papuadalamberita.com
Jambore Nasional II Pandu Hidayatullah 2019 adalah kegiatan silaturrahim, kompetisi, dan rekreasi edukatif di alam terbuka dalam bentuk perkemahan pandu hidayatullah tingkat mutawashith dan muntahi.
Perkemahan ini merupakan sarana pembinaan pandu muntawashith dan muntahi yang menitikberatkan pada pengembangan diri peserta yang terdiri atas bidang mental, fisik, intelektual, spiritual dan sosial baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.
Jambore Nasional II Pandu Hidayatullah 2019 diselenggarakan untuk mewujudkan generasi muda Indonesia yang TAAT, SABAR dan SEMANGAT serta untuk menumbuhkan semangat juang. Dengan beberapa tujuan yaitu :
Meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, semangat beribadah dan beramal kebajikan
Meningkatkan karakter spiritual, kemandirian, ketangguhan, keterampilan, jiwa kepemimpinan. Terjalin tali silaturahmi, ukhuwah islamiyah dan ikut serta mengokohkan persatuan dan kesatuan sebagai jati diri bangsa Indonesia
Terbangunnya rasa tanggungjawab terhadap diri sendiri, masyarakat, bangsa dan negara. Terbangunnya sportifitas dan bertambahnya pengalaman sebagai bekal hidup masa depan
Terbangunnya komitmen terhadap penghayatan dan pengamalan lima program pandu dan lima profil pandu Jambore Nasional II Pandu Hidayatullah 2019 dilaksanakan pada tanggal 25-29 September 2019, dengan alokasi waktu kegiatan:
Peserta datang, registrasi dan pendirian tenda tanggal 24 September 2019
Upacara Pembukaan tanggal 25 September 2019 pukul 08.00-10.00 WIB
Hari efektif kegiatan tanggal 25-29 September 2019. Upacara penutupan tanggal 29 September 2019.
Tempat pelaksanaan kegiatan Jambore Nasional II Pandu Hidayatullah 2019 dilaksanakan di Bumi Perkemahan Coban Rondo, Malang, Jawa Timur. Dengan tema #Pandu Hidayatullah Berkhidmat untuk Indonesia lebih Bermartabat
Ayo persiapkan diri sambut Jambore Nasional Pandu Hidayatullah II 2019. (tam)