PAPUADALAMBERITA.COM, MANOKWARI – Apa rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) atas bekas gedung Kantor Bupati Manokwari, Propinsi Papua Barat yang kini kosong?
Bupati Manokwari Drs Demas Paulus Mandacan merencanak bekas gedung itu diswastakan kepada pihak ketiga.
Kantor bupati lama ini pak bupati lagi punya pemikiran bagaimana kalau kita swastakan,’’ jelas Sekda Pemkab Manokwari, Drs Aljabar Makatita menjawab pertanyaan apuadalamberita.com Senin (18/02/2019) di Swiss BallHotel sebelum pembukaan Rakor TPID.
Sekda mengatakan saat ini pemerintah sementara mencari pihak ketiga untuk mengelolanya, apakah Ia akan membangun hotel atau Mall dan supermarket.
‘’Kita cari sihak ketiga untuk kelola, apakah mereka mau bangun hotel mall, itu beliau sudah merencanaka,’’ ujar Sekda.
Paska ditinggal Polda Papua Barat, sampai saat ini belum ada pihak ketiga yang menjejaki. ‘’Mudahmudahan ada pihak ketiga yang, tetapi sekarang belum ada penjajakan,’’ tambah Makatita.
Supaya gedung itu tetap menjadi milik Pemkab dan ada penghasilan bagi kas daerah, Pemkab tidak akan menjual sepenuhnya, namun dilakukan dengan cara sewa pakai bagi hasil.
‘’Kalau tukar guling tidak, kita manfaatkan potensi yang ada biar itu tetap menjadi milik Pemda tetapi dapat inkam dan juga nanti digunakan untuk membangun Kabupaten Manokwari,’’ tutup Makatita.
Gedung itu dinilai layak untuk dibangun hotel atau Mall, selain berkedudukan di pusat kota Manokwari, bagian belakanga bekas kantor yang pernah di pakai Polda Papua Barat ini menyuguhkan pesona kota Manokwari yang menjangkau hijaunya bukit Sowi dan birunya perairan Teluk Doreri.(tam)