Pedagang Durian dan Rambutan Yang Berjejer Dibahu Jalan Yosudarso Distrik Fakfak, Fakfak Papua Barat. Selasa 4 April 2023. PAPUADALAMBERITA.COM. FOTO : RICO LET’s.
Suasana Tepi Jalan Yosudarso Distrik Fakfak Yang Dibanjiri Penjual Durian. Selasa 4 April 2023. PAPUADALAMBERITA.COM. FOTO : RICO LET’s.
PAPUADALAMBERITA.COM. FAKFAK – Bulan puasa menjadi bulan penuh berkah tersendiri bagi sebagian orang, terutama bagi para penjual buah, makanan dan minuman yang ada di Fakfak.
Di bulan Ramadhan 1444 H/2023 H, ruas jalan Yosudarso di dekat jalan masuk pasar ikan Tanjung Wagom disulap jadi tempat jualan buah – buahan, ada Durian dan juga rambutan. Para pedagang buah durian yang mengais rezeki di bulan Ramadhan ini benar – benar panen rezeki ketika jelang waktu berbuka puasa.
Hal itu juga dirasakan para pedagang musiman yang menjual berbagai hidangan jajanan berbuka puasa, saat jelang berbuka puasa suasana jalan Yosudarso Fakfak, jalan Dr. Salasa Namudad dan jalan Isack Telusa, dipadati warga Fakfak yang akan membeli berbagai jajanan kue dan minuman untuk berbuka puasa.
Bulan pausa 1444 H/2023 M kali ini memang membawa berkah bagi para pedangan durian di Fakfak karena di bulan penuh berkah ini bertepan dengan musim durian yang membanjiri Kota Fakfak sehingga pedagang benar – benar panen rezeki.
Salah satu ibu pedagang durian dari Distrik Fakfak Barat, yang menjajakan duriannya di jalan Yosudarso, mengatakan, musim durian kali ini membawa berkah tersendiri bagi para pedagang durian.
Menurutnya, dalam sehari berdagang durian di jalan Yosudarsu bisa meraup keuntungan sekitar Rp600 ribu hingga Rp1 juta karena harga durian yang dijual satu tumpuk 5 buah dengan ukuran durian yang besar seharga Rp100 ribu sedangkan untuk durian yang kecil satu tumpuk 5 buah seharga Rp50 ribu.
Dia mengakui, bulan Ramadhan kali ini, penghasilan penjual durian di Fakfak agak menurun bila dibandingkan dengan bulan Ramadhan 1443 H/2022 H, “Kalau tahun ini penghasilan sehari diantara Rp600 sampai Rp1 juta kalau Ramadhan sebelumnya bisa mencapai Rp1.500.000 sampai Rp 2 juta,”.
Dia mengakui, menurunnya pendapatan jualan durian di bulan Ramadhan kali ini juga dipengaruhi belum normalnya putaran ekonomi di masyarakat akibat belum berjalannya APBD Kabupaten Fakfak.
Beberapa pedagang musiman yang menjajakan jajanan buka puasa di jalan Yosudarso dan jalan Dr. Salasa Namudad juga mengakui, ada berkah di bulan puasa ini walaupun bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya sedikit menurun penghasilan yang diperoleh dari jualan jajalan berbuka puasa di tahun ini.(RL 07)