Papua Barat

Anak Gugur Seleksi Administrasi Casis Polri, Lima Marga Palang Pertamina Fakfak 

1669
×

Anak Gugur Seleksi Administrasi Casis Polri, Lima Marga Palang Pertamina Fakfak 

Sebarkan artikel ini
Pemalangan PT Pertamina Fuel Fakfak
Pintu Gerbang PT. Pertamine Fuel Fakfak Dipalang. Minggu (28/4/2024). FOTO : RICO LET's. PAPUADALAMBERITA.COM.
Print

PAPUADALAMBERITA.COM. FAKFAK – Pintu gerbang masuk maupun keluar PT. Pertamina Fuel Fakfak yang berlokasi di jalan Yosudarso, Kampung Sekru Distrik Pariwari, dipalang 5 marga yang ada di Kampung Torea maupun Kampung Sekru, Fakfak – Papua Barat.

Pemalangan ini dilakukan pada hari ini (Minggu, 28/4/2024) sekitar pukul 12.00 WIT. Pemalangan pintu gerbang tidak mengganggu aktifitas Pertamina Fakfak karena bertepatan dengan hari libur.

Orang tua dari lima (5) marga yang melakukan pemalangan yakni marga Hombahomba, marga Genuni kampung Torea, marga Sarkanas, marga Biarpruga dan marga Samai Kampung Sekru. Mereka memalang pintu masuk dan pintu keluar PT. Pertamina Fuel Fakfak akibat kesal anak – anak mereka sebanyak 15 orang gugur seleksi adminstrasi penerimaan calon siswa (Casis) Polri tahun 2024 yang diselenggaran di Polres Fakfak.

Patrisius Hombahomba yang anaknya tidak lulus seleksi administrasi dan beberapa keluarga dilokasi pemalangan, mengatakan, keluarga dari 5 marga tersebut merasa kecewa karena anak – anak mereka tidak dilulus dalam seleksi administrasi casis Polri yang berlangsung di Polres Fakfak.

Ketidak lulusan anak – anak mereka dalam seleksi administrasi hanya pada persoalan tinggi badan bahkan ada dari sekian anak yang tida lulus beberapa diantaranya telah mengikuti seleksi sampai 3 kali.

Kapolsek Fakfak, AKP. Slamet Eko Segang Bernegosiasi Dengan Keluarga dari 5 Marga Agar Palang Yang Menutup Pintu Gerbang PT. Pertamina Fuel Fakfak Dapat Dilepas. Minggu (28/4/2024). FOTO : RICO LET’s. PAPUADALAMBERITA.COM.

“Setiap kali ikut seleksi casis Polri, selalu saja anak – anak kami gugur di tinggi badan,” ujar beberapa orang tua dari anak – anak 5 marga tersebut dihadapan Kapolsek Fakfak Kota, AKP. Slamet Eko dan Kasat Reskrim Polres Fakfak, AKP. Arief U Rumra yang datang bernegosiasi dengan para orang tua tersebut.

Upaya negosiasi yang dilakukan Kapolsek Fakfak dan Kasat Reskrim dengan orang tua dari para casis Polri yang gugur tersebut mengami kebuntuan untuk membuka palang yang menutup pintu masuk dan keluar PT. Pertamina Fakfak.

Patrisius dan beberapa keluarga dari 5 marga tersebut meminta agar persoalan ketidak lulusan anak – anak mereka dalam seleksi Casis Polri di Polres Fakfak harus ada solusi dari Kapolda Papua Barat setelah itu baru palang ini bisa dibuka.

“Kami minta perhatian Kapolda Papua Barat terhadap anak – anak kami selema 15 orang yang tidak lulus seleksi adminsitrasi, harus ada solusinya kalau tidak maka palang ini tidak dapat dibuka bahkan pemalangan dapat juga merembet ke PLTM Werba,” tegas Hombahomba dihadapan Kapolsek Fakfak dan Kasat Reskrim Polres Fakfak.

Pantauan media ini dilapangan, sejak pemalangan dari pukul 12.00 WIT hingga hingga kurang lebih pukul 15.30 WIT, Kapolsek Fakfak dan Kasat Reskrim Polres Fakfak masih berupaya bernegosiasi dengan pihak keluarga agar palang dapat dibuka.

Karena bila tidak dibuka maka tentunya pada Senin besok (29/4/2024) suplai bahan bakar di SPBU yang ada di Kabupaten Fakfak akan terganggu dan berdampak pada aktifitas kendaraan bermotor di Fakfak.

Hingga berita ini diturunkan papuadalamberita.com. pihak Kapolsek dan Kasat Reskrim masih bernegosiasi dengan kepala kampung Sekru guna mencari solusi agar palang yang menutup pintu gerbang PT. Pertamina Fuel Fakfak dapat dibuka.(RL 07)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *