Ketua FJPI Manokwari, Fenti Rumbiak menyerahkan bantuan sosial di Panti Asuhan Semi Meta Nahagia SPV Distrik Masni, Manokwari, Sabtu (12/3/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: DOKUMENTASI FPJI MANOKWARI
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-2 Lembaga Anti Narkoba (LAN) Manokwari tahun pada 27 Maret 2022 nanti, LAN Kabupaten Manokwari bersama Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Manokwari menyantuni anak di panti asuhan Semi Meta Bahagia, SP 5 Distrik Masni, Manokwari, Sabtu (12/3/2022).
“Kami (LAN) Manokwari bersama FJPI menyerahkan bantuan sosial, selain sebagai bentuk kepedulian kami bagi puluhan anak di panti asuhan ini juga dalam rangka Menyambut HUT Ke-2 LAN tahun,”sebut Ketua LAN Manokwari, Karel Sineri SH, dalam sambutannya.
Karel terharu melihat kondisi panti asuhan baik dari segi bangunan maupun kelengkapan dan kelayakan fasilitas panti asuhan tersebut. LAN sebagai organisasi yang bergerak dalam bidang sosial akan menjadi perpanjangan tangan untuk berkoordinasi dengan OPD terkait di daerah untuk bisa memperhatikan kondisi fasilitas panti maupun pemenuhan hak anak panti asuhan.
“Saya berharap pengurus dan anak-anak panti dapat menerima bantuan yang kami serahkan, jangan dilihat dari sedikit atau banyaknya bantuan tersebut tetapi sekiranya bisa membantu meringankan kebutuhan ekonomi anak-anak panti terutama dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini,”ungkap Ketua LAN
Dalam siaran pers LAN Manokwari dan FJPI Kabupaten Manokwari yang diterima papuadalamberita.com, Sineri menambahkan, selain itu LAN juga akan melaksanakan periksaan kesehatan bagi anak-anak binaan LAN.
Senada dengan Sineri, Ketua FJPI Manokwari, Fenti Rumbiak mengatakjan, penyerahan bantuan bahan pokok merupakan kegiatan sosial yang tidak luput dari tugas FJPI sebagai perpanjangan tangan dari masyarakat melalui karya-karya jurnalistiknya kepada pemerintah.
“Saya berfikir bahwa kegiatan kemanusiaan ini juga adalah bagian dari tugas kami, selain kehadiran FJPI untuk meningkatkan kualitas pengetahuan dalam memahami lebih jauh kerja-kerja kami sebagai wartawati,” ungkap Rumbiak.
Menurut Fenti, setelah meninjau kondisi panti asuhan tersebut tentu masih jauh dari standar kelayakan panti asuhan yang sesungguhnya. Sehingga sangat membutuhkan perhatian pemerintah daerah terutama fasilitas berupa bangunan maupun fasilitas di dalam panti .
“Apalagi disini banyak sekali anak-anak mulai dari usia Bayi, Balita sampai yang berusia dewasa. Setiap anak itu harus mendapatkan haknya sebagai seorang anak. Aturan menjamin itu sebab pemenuhan hak itulah yang akan menentukan masa depan mereka (anak),” kata dia.
Tambah Fenti, FJPI akan menindaklanjuti persoalan ini kepada pemerintah melalui kerja-kerja jurnalistiknya.
Ia berharap pemerintah daerah melalui OPD terkait bisa memperhatikan hal ini melalui program kerjanya. Sehingga panti asuhan terutama anak-anak bisa mendapat hak tempat tinggal yang layak dan pemenuhan kebutuhan anak.
Adapun bantuan yang diserahkan berupa telur ayam, minyak goreng, beras, Gila, daun teh, pakaian bekas layak pakai, popok bayi dan balita, dan bingkisan snek bagi 42 anak panti tersebut.(LAN/FJPI)