PAPUADALAMBERITA.COM,
MANOKWARI – Menteri Koordinator bidang Politik,
Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menggelar rapat koordinasi kesiapan
akhir pengamanan tahapan pemungutan dan perhitungan suara Pemilu serentak 2019
bersama aparat keamanan, penyelenggara Pemilu serta Polda Papua Barat dan Kodam
XVIII/Kasuari.
Di Papua Barat, Video Conference bersama dengan Menkopolhukam berlangsung di Polda Papua Barat, dihadiri Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau, Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Drs, Rudolf Alberth Rodja, KPU Papua Barat, Ketua Bawaslu Papua Barat, KABINDA Papua Barat, pejabat utama Polda Papua Barat dan Kodam Kasuari.
Wartawan Antara melaporkan dari Jakarta, rapat yang digelar di Kantor Kemenko
Polhukam, Jakarta Pusat, Senin, dihadiri Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto,
Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Ketua KPU Arief Budiman, Ketua Bawaslu Abhan,
Kepala BIN Budi Gunawan, tiga kepala staf angkatan, Mendagri, dan Menkominfo
Rudiantara serta perwakilan lembaga dan kementerian terkait.
Rapat itu mengundang aparat keamanan, penyelangara pemilu di seluruh daerah
melalui “Video Conference”.
Dalam pembukaan rapat, Wiranto
mengatakan rapat digelar dalam rangka melakukan kesiapan akhir dalam pengamanan
Pemilu serentak 2019 pada 17 April 2019, mulai dari Tempat Pemungutan Suara
(TPS) hingga proses penghitungan suara.
“Hari ini kita menggelar rapat koordinasi secara menyeluruh baik tingkat
pusat maupun tingkat daerah. Kita bersyukur pada akhirnya kita sampai kepada
penghujung hari H saat jutaan rakyat Indonesia serentak akan memberikan
suaranya atau hak pilihnya,” kata Wiranto.
Ia juga bersyukur bahwa tahapan Pemilu sebelumnya telah dilaksanakan dengan
baik, yakni kampanye terbuka yang digelar dengan aman dan lancar.
“Oleh karena itu pertama-tama saya akan menyampaikan terima kasih dan
penghargaan kepada semua pihak yang mempunyai satu tugas sebagai pemangku
kepentingan baik kepada KPU, Bawaslu, TNI dan Polri serta komponen masyarakat
lainnya yang telah membantu mengamankan proses tahapan pemilu,” kata
mantan Panglima ABRI ini.
Semua elemen masyarakat, baik pimpinan parpol, para kontestan dan para relawan
yang menghadirkan satu kondisi yang tetap mengedepankan persatuan bangsa.
“Kami menyadari bahwa di sana-sini memang masih ada permasalahan di
lapangan, baik yang menyangkut masalah teknis penyelenggaraannya, masalah yang
menyangkut fasilitas yang akan diberikan, rltapi alhamdulillah bahwa semua itu
akhirnya dapat secara bertahap diatasi dengan baik ya. Memang tidak sempurna
karena kesempurnaan milik Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” kata Wiranto.(antara/tam)