Papua Barat

Wagub Papua Barat Ingatkan ASN, Jangan Ada Istilah Tahun Politik, Tugas Nanti Setelah Pemilu, Oh Tidak

133
×

Wagub Papua Barat Ingatkan ASN, Jangan Ada Istilah Tahun Politik, Tugas Nanti Setelah Pemilu, Oh Tidak

Sebarkan artikel ini
Print
WAGUB Papua Barat, Mohammad Lakotani, SH, MSI saat memimpin Apel di jajaran OPD dan ASN Provinsi Papua Barat di plataran upacara Kantor Gubernur Papua Barat di Arfai Manokwari, Senin (15/4/2019). FOTO: Rustam Madubun/papuadalamberita.com

PAPUADALAMBERITA.COM, MANOKWARI – Jadi jangan ada istila karena ini tahun politik, tugas-tugas ini nanti setelah Pemilu baru dilaksanakan, oh tidak.

‘’Siklus perencanaan, siklus penganggaran tidak boleh terganggu karena pelaksanaan Pemilu makanya Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pelaksanaan Pemilu itu selalu disebut netral, netralitas ASN itu adalah mutlak  supaya tidak terganggu pelayanan pemerintahan dalam pelayayanan pembangunan. Aktifitas kita harus berlangsung seperti biasa. Paham ini ya? Mengerti ya,’’ tegas Wakil Gubernur (Wagub) Papua Barat, Mohammad Lakotani, SH. MSI dalam apel pagi ASN dan OPD Provinsi Papua Barat, Senin (15/4/2019)

WAGUB Papua Barat, Mohammad Lakotani, SH, MSI, kepada wartawan di Manokwari, Senin (15/4/2019). FOTO; Rustam Madubun/papuadalamberita.com

‘’Saya tidak mau dengar dari pimpinan OPD maupun  ASN ada yang bilang ah ini mau pencoblosan, mau Pemilu. Pencoblosan itu nanti dua hari lagi (dari hari ini) yaitu 17 April 2019 itu hari libur nasional, silahkan,’’ ujarnya.

Wagub menegaskan yang terkait dengan tugas-tugas pelayanan pemerintahaan, tugas –tugas penyelenggaraan pembangunan, tugas-tugas ASN secara keseluruhan tetap berlansgung seperti biasa. ‘’Saya ulanggi lagi, tugas-tugas ASN berlansgung seperti biasa, paham?,’’ tegas Wagub lagi

Ia menghatakan karena tugas penyelenggaraan Pemilu sudah ada petugasnya, ada penyelengaaranya, sudah ada KPU, ada Bawaslu, ada aparat kepolsian yang nanti mengamankan. Tugas ASN, tugas-tugas sosial kemasyarakatan yang bisa diambil peran-peran ASN, karena itu tugas – tugas sebagai ASN tetap dilaksanakan seperti biasa.

Nanti kalau ada hari libur lain disesuaikan, tetapi hari kerja tidak ada cerita, seluruh tugas-tugas ASN harus tetap berlangsung seperti biasa.  

‘’Itu saya minta untuk dicatat dengan baik, jadi jangan ada argumen apapun yang dibangun dengan alasan atau dengan pertimbangan Pemilu,’’ kata Lakotani.

Kalau mengundang ada kegiatan di yang harus menghadirkan pejabat atau satuan-satuan kerja, atau ASN dari kabupaten kota, tentu harus mempertimbangkan pelaksanaan pesta demokrasi.  

Misalnya kalau ada yang mau menggelar rapat koordinasi tentu harus memperhatikan itu, karena kalau ASN dari sana datang ke sini untuk ikut, hak ASN untuk menggunakan hak pilihnya pada hari pelaksnaan akan terganggu,  tentu itu harus diperhitungkan .

‘’Tetapi tugas-tugas kita yang lain tugas tugas sehari gari tetap berlangsung sepereti biasa. Saya kira ini jelas dan tegas yah,’’ tambah Wagub. Untuk itu Ia mengimabau kepada semua ASN untuk mengambil peran dari lingkungan masing-masing untuk menciptakan kondisi yang kondisif, kondisi keamanan membantu tokoh2 masyarakat, TNI Polri untuk bersama-sama menciptkan suasana kondisi yang kondusif aman tertib  untuk berlangsu pesta demokrasi.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *