Papua Barat

Ombudsman Nilai Polda Papua Barat Transparan Dalam Penerimaan Calon Siswa Polri

127
×

Ombudsman Nilai Polda Papua Barat Transparan Dalam Penerimaan Calon Siswa Polri

Sebarkan artikel ini
Print

Karo SDM Polda Papua Barat Kombes Pol Sugandi SIK, MHUM melakukan pengawasan dan pemeriksaan data terhadap kinerja panitia rekrutmen calon siswa anggota Polri 2023 di Polda Papua Barat, Jumat (5/5/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Papua Barat meminta Polda Papua Barat tetap transparan dalam rekrutmen anggota Polri 2023 seperti rekrutmen tiga tahun sebelumnya.

Baca juga: Rekrutmen Anggota Polri, Karo SDM Yakin Panitia Jujur, Kapolda Papua Barat Telah Ingatkan Panitia Sesuai SOP

‘’Terkait proses seleksi taruna AKPOL, Bintara dan Tamtama Polri penilaian Ombudsman Papua Barat sebagai pengawas external dalam tiga tahun terakhir rekrutmen berjalan baik,’’ ujar Ombudsman Papua Barat Yunus Kaipman yang ditemui wartawan di Polda Papua Barat, Jumat (5/5/2023).

Yunus Kaipman yang juga sebagai pengawas extranl panitia rekrutmen anggota Polri 2023 Polda Papua Barat menegaskan, bahwa Ombusman menilai Polda Papua Barat berprestasi dalam rekrutmen anggota Polri dari sisi proses formasi berjalan sangat baik.

‘’Kami berharap prestasi Polda Papua Barat dalam rekrutmen selama tiga tahun terakhir dipertahankan di tahun 2023, artinya proses sesuai prosedur itu dipertahankan,’’ sebut Yunus.

‘’Ombudsman melihat dari sisi prosedur rekrutmen, baik itu seleksi administrasi, seleksi kesehatan, seleksi kesamaptaan, seleksi akademik, seleksi wawancara, sampai tahapan sidang kelulusan akhir, dan berangkat ke pusat pendidikan maupun Sekolah Polisi Negara (SPN) berjalan baik dan transparan,’’ sambung Yunus.

Yunus berharap masyarakat Papua Barat dan Papua Barat Daya mendukubmendukung proses yang telah dilaksanakan Polda Papua Barat.

‘’Sehingga nilai yang diperoleh calon siswa benar-benar nilai dari mereka, nilai yang tidak dikarang-karang oleh panitia, kami memastikan nilainya adalah nilai yang dihasilkan calon siswa,’’ terangnya.

Untuk itu, Yunus mengatakan, Ombudsman berharap panitia selalu bekerja jujur, adil, transparan, akuntabel sehingga proses rekrutmen di tahun 2023 sesuai harapan Mabes Polri dan Pak Kapolda sebagai ketua panitia daerah di wilayah.

Pengawas external dari Ombudsman RI Perwakilan Papua Barat Yunus Kaipman dan Karo SDM Polda Papua Barat yang ditemui wartawan Jumat (5/5/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

‘’Sehingga kuota yang akan diberikan Mabes Polri ke Papua Barat benar-benar memenuhi harapan masyarakat Papua Barat,’’ ujarnya.

Yunus mengatakan harapannya kiranya Kapolda memberikan perhatian untuk orang asli Papua (OAP), dengan pertimbangan animo besar masyarakat Papua yang anak-anaknya mau mengikuti seleksi calon anggota Polri di tahun ini.

Kata Yunus, selama tiga menjadi pengawas external dalam panitia rekrutmen anggota Polri Polda Papua Barat, Polda Papua Barat telah memberikan perhatian dan kesempatan serius kepada anak-anak asli Papua untuk menjadi anggota Polri, baik melalui jalur Otsus, OAP, maupun peneriman reguler.

‘’Saya  menilai perhatian Polda Papua Barat maksimal, setiap tahun ada kuota 60% untuk OAP, Polda Papua Barat selalu memberikan ruang, saya berharap calon siswa yang mengikuti seleksi memanfaatkan kesempatan yang sedang dilaksanakan dengan baik,’’ tegas Yunus.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *