Papua Barat

Polri Bentuk Pengamanan Zona dari Korps Brimob dan Dalmas Nusantara

780
×

Polri Bentuk Pengamanan Zona dari Korps Brimob dan Dalmas Nusantara

Sebarkan artikel ini
Kapolda Papua Barat saat memimpin Gelar pembukaan Gelar Operasi Mantap Brata Mansinam 2023 di Polda Papua Barat, Selasa (17/10/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.
Print

PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang SIK, MH mengatakan, saat ini Kepolisian RI telah membentuk pengamanan wilayah dan zona, personilnya Brimob dan Dalmas Nusantara.

Baca juga: Korbrimob Akan BKO 100 Personil ke Polda Papua Barat

 ‘’Polri telah membentuk pola pengamanan sistem wilayah/ zonasi bagi personel Korps Brimob Polri dan dalmas nusantara, dimana untuk Korps Brimob Polri terbagi dalam 4 wilayah sedangkan untuk Dalmas Nusantara terbagi dalam tujuh zonasi,’’ sebut Kapolda saat menyampaikan pesan Kapolri pada pembukaan Gelar Operasi Mantap Brata Mansinam 2023 di Polda Papua Barat, Selasa (18/10/2023).

Kapolda mengatakan, tidak hanya itu, Polri juga menyiapkan 2.000 personel Brimob Power on Hand Kapolri serta 8.500 personel Dalmas Nusantara yang siap dimobilisasi kapanpun dan dimanapun ke seluruh wilayah Indonesia.

‘’Sebagai dukungan terhadap Operasi Mantap Brata 2023-2024, Polri juga menggelar Operasi Nusantara Polda Pabar empat (4) Cooling System 2023-2024 untuk membangun narasi besar ”Persatuan dan Kesatuan, serta Kemajuan Bangsa Diatas Kepentingan Kelompok”, ‘’ ujar Kapolda.

Korps Brimob Papua pada pembukaan Gelar Operasi Mantap Brata Mansinam 2023 di Polda Papua Barat, Selasa (17/10/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

‘’Untuk mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu SARA, propaganda firehose of falsehood dan black campaign yang dilengkapi dengan Satgas anti money politics serta Satgas Pemilu Damai,’’ sambung Kapolda.

‘’Sebagai pusat kendali, koordinasi, komunikasi dan informasi (K3I), Operasi ini akan didukung oleh Command Center di tingkat Mabes Polri sampai dengan Polda jajaran,’’ sebut Kapolda.

Ia mengatakan, dengan dukungan sarana prasarana modern dan berbagai fitur yang ada, diharapkan Command Center mampu mengintegrasikan data maupun informasi, sehingga seluruh personel pengamanan di lapangan dapat terorganisir secara terpadu dari pusat hingga daerah.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *