PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Diakui anggaran untuk Traning Center (TC) sebagian Cabang olahraga (Cabor) Kontingen Papua Barat menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024 masih minim.
Baca juga: Cabor Balap Motor Papua Barat Peraih Medali PON Dua Kali, Jerry Suila Target Emas di PON XXI
Tetapi tidak menjadi halangan bagi Pengprov Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Papua Barat untuk melakukan TC serta pengadaan peralatan latihan.
‘’Anggaran TC atlet kami sampai saat ini belum ada, jadi masih TC mandiri, walaupun sudah ada bantuan TC untuk Cabor grasstrack,’’ jelas Jerry Suila yang ditemui wartawan di Kantor Gubernur Papua Barat Jumat (7/6/2024).
Menurut Jerry sedangkan anggaran TC untuk Cabor balap motor belum ada, karena ada keterbatasan dari KONI Papua Barat.
‘’Untuk pemusatan latihan, saya berterima kasih kepada KONI, kita belum maksimal dalam persiapan, tetapi kita harus bisa jalan dengan kondisi yang ada,
‘’Walaupun belum maksimal dalam persiapan, kali ini saya sangat mengakui mungkin ada keterbatasan anggaran yang disiapkan oleh pemerintah daerah kepada KONI,’’
Menurutnya dengan keterbatasan anggaran pemusatan latihan yang digelar di luar Papua Barat terganggu.
‘’Yang pemusatan di luar agak sedikit terganggu, tetapi itu bukan menjadi halangan, atlet-atlet tetap bersemangat dalam berlatih, karena mereka tiap bulan ada terima honor gaji dari KONI,’’ sebut Suila.
Kata Jerry Suilan cabang olahraga balap motor dan grasstrack dipertandingkan di venu Sumatera Utara.
‘’Kalau pertandingan balap motor dan grasstrek ack diselenggarakan di Sumatera Utara,’’ ujarnya.
Disinggung tentang bonus atlet yang dijanjikan Pemda Papua Barat pada PON XX Papua 2022, Ia mengakui baru di bayar setengah dari bonusnya.
‘’Baru dibayar setengah saja, untuk pembayaran bonus semua Cabor sama baru setengah,
sesuai pertemuan bersama KONI dan teman-teman akan dihitung kembali sesuai yang disampaikan oleh bapak gubernur,’’ tambah Suila.(rustam madubun)