PAPUADALAMBERITA.COM. SORONG – Pratu DAT oknum anggota TNI yang diduga menjual ratusan
butir amunisi kepada kelompok kriminal bersenjata yang diamankan Kodim Sorong
diterbangkan ke Jayapura, Selasa.
Oknum anggota TNI yang bertugas pada unit intel Kodim 1710 Mimika tersebut,
dikawal tim dari Kodim 1710 tempatnya bertugas dari Sorong menuju Jayapura guna
pemeriksaan lebih lanjut di Kodam VII Cenderawasih.
Pratu DAT diterbangkan menggunakan pesawat penumpang biasa dan dikawal ketat
oleh anggota Polisi Militer TNI Angkatan Darat. Tak satupun anggota pengawal
yang mau memberikan keterangan tentang kasus tersebut kepada wartawan yang
berkumpul di Bandara Sorong menyaksikan keberatan oknum TNI bermasalah itu.
Pratu DAT diamankan tim gabungan Intel Korem 181/PVT dan Unit Intel Kodim 1802
Sorong di kawasan Melati Raya, Jalan Basuki Rahmat kilometer 09 kota Sorong,
pada Minggu (4/8) sore.
Menurut Komandan Kodim 1802 Sorong, Letkol Infantri Andar Panggabean yang
dikonfirmasi mengatakan bahwa oknum TNI tersebut diamankan berdasarkan laporan
yang diterima bahwa ada seorang anggota TNI desersi yang sedang berada di Kota
Sorong.
Dia mengatakan, setelah menerima laporan tim intel Kodim 1804 kemudian melakukan
pengecekan dan berhasil menemukan oknum TNI tersebut dan langsung menangkapnya.
“Yang bersangkutan diamankan saat sedang melayat anggota keluarga temannya
yang meninggal dunia di kota Sorong,” tambah dia.(ant)