BAPENDA PAPUA BARAT
Papua Barat

17 Kepala Kampung Dilantik, Begini Pesan Bupati Telbin

167
×

17 Kepala Kampung Dilantik, Begini Pesan Bupati Telbin

Sebarkan artikel ini

Wakil Bupati Teluk Bintuni, Matret Kokop,S.H berjabat tangan dengan 17 Kepala Kampung usai dilantik di GSG Bintuni, Selasa (10/3/2020). FOTO: HUMAS PEMDA TELUK BINTUNI

 PAPUADALAMBERITA.COM. BINTUNI- Tujuh belas  kepala kampung dilantik Wakil Bupati Teluk Bintuni di Gedung Serba Guna (GSG) Bintuni, Papua Barat, Selasa (10/3/2020). Puluhan kepala kampung itu berasal dari Distrik Babo, Kamundan, Kuri, Aroba dan Meyado.

Pelantikan Kepala Kampung itu berdasarkan keputusan Bupati nomor 188.4.5/G-04 Tahun 2020 Tentang Pengambilan sumpah/janji Kepala Kampung Distrik Babo, Distrik Kuri nomor :188.4.5/G-05, untuk Distrik Kamundan : nomor 188.4.5/G-06 untuk Distrik Aroba nomor : 188.4.5/G-07 untuk Distrik Meyado nomor : 188.4.5/G-08

Bupati Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw,M.T melalui sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati, Matret Kokop,S.H mengatakan, otonomi daerah telah memberikan keleluasaan bagi daerah untuk mengatur dan menyelenggarakan urusan rumah tangga berdasarkan atas prakarsa serta kemampuan daerah tersebut.

Di samping itu, pemerintah daerah juga berkewajiban untuk mendorong terselenggaranya otonomi bagi desa yang berada di wilayahnya sehingga  penyelenggaraan pemerintahan pemerintahan dapat mencapai tujuannya yakni peningkatan pelayanan publik serta kesejahteraan bagi masyarakat.

Dalam menyelenggarakan otonomi desa, sebagai wujud upaya mengatur dan mengurus rumah tangga desa, maka desa memiliki kewenangan yang telah ada sebagai hak asal usul, disamping kewenangan lainnya berdasarkan peraturan perundang-undangan.

“Dalam rangka menyelenggarakan kewenangan desa dimaksud, maka dibutuhkan kepemimpinan Kepala Kampung yang terpercaya dan teruji kualitas dan integritasnya, yang memahami kebutuhan kampung serta masyarakatnya, Oleh sebab itu, saya memberi apresiasi yang besar bagi pelaksanaan pemilihan kepala kampung yang berlangsung aman, tertib dan demokratis dimana kepala kampung yang terpilih telah berhasil merebut simpati mayoritas masyarakat dan dipercaya untuk mengemban amanah sebagai kepala kampung ” pesan Bupati Kasihiw seperti dirilis Bagian Humas setda Kabupaten Teluk Bintuni, Selasa (10/3/2020).

Lebih lanjut Bupati menjelaskan, proses yang baik bagi keberlangsungan kehidupan demokrasi di kabupaten ini, bukan hanya pemilihan kepala kampung saja yang berjalan mulus tetapi dalam mengemban amanah rakyat ke depan.

Diharapkan para kepala kampung harus mampu menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks serta mampu menempatkan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi demi membangun kampung dan mensejahterakan warganya,

“Pada kesempatan yang baik ini, saya perlu mengingatkan beberapa hal baik dalam rangka pelaksanaan fungsi dan tugas penyelenggaraan pemerintahan desa ke depan kepada kepala kampung yang baru saja dilantik, pertama, bekerjalah dan laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab  sesuai dengan fungsi dan tugas saudara,” ujarnya.

Mengingat tuntutan serta harapan warga masyarakat yang sangat tinggi untuk peningkatan pelayanan serta kesejahteraan masyarakat, kemudian jalinlah komunikasi, koordinasi dan sinergi yang baik dengan atasan maupun seluruh staf antar lembaga dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Hendaknya kepala kampunga segera membenahi masalah sumber daya aparatur dan penerapan manajemen yang baik demi terealisasinya penyelenggaraan pemerintahan yang mandiri, maju transparan dan akuntabel.

“Bagi saudara-saudara kepala kampung yang baru saja dilantik, saya juga perlu menekankan bahwasannya kampung telah mendapat perhatian yang sangat besar dari pemerintah dengan mendapatkan Dana Desa (DD), ADD (Alokasi Dana Desa), Program Padat Karya, serta berbagai macam program/bantuan lainnya, di satu sisi hal tersebut sangat mengurangi beban keuangan kampung, tetapi di sisi lain hal tersebut menuntut tanggung jawab yang sangat besar dari kepala kampung dan masyarakat untuk dapat melaksanakan dan mempertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya, “tutupnya.(aba/tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *