PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Satu Unit Kapal Motor Penyebrangan (KMP) Pulau Mansinam untuk melayani penyebrangan Pualua Mansinam – Pulau Lemon – Oransbari (PP) akan beroperasi pada tahun 2024.
Warga Mansinam berharap pengoperasian berjalan lancar untuk mempermudah aktivitas warga antar ketiga pulau.
KMP Pulau Mansinam berbobot sembilan (9) ton, kecepatan 15 knot perjam dengan daya angkut 55 penumpang serta mampu membawa 20 unit kendaraan roda dua.
Kepala Dinas Perhubungan Albert Nakoh, melalui Kepala Bidang Pelayaran, Dinas Perhubungan Papua Barat, Lutsen Herberth Krenak mengatakan, kapal itu akan beroperasi pada tahun 2024.
Ia menjelaskan ada tiga unit kapal berukuran dan berkapasitas yang sama, merupakan pengdaan Pemerintah Provonsi Papua Barat melalui Dinas Perhubungan Papua Barat.
Ketiga Kapal itu KMP Pulau Mansinam, KMP Lakahia, dan KMP Fani, nama kapal itu diberikan Mantan penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw.
Menurut Krenak KMP Lahakia akan diserahkan ke pemerintah Kabupaten Kaimana, KMP. Pulau Fani untuk melayani di wilayah Fakfak.
Ketiga KMP kini sementara bersandar di Dermaga Rakyat, Pulau Mansinam, Manokwari.
Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Perhubungan Papua Barat, tiga KMP itu segera beroperasi untuk mendukung kelancaran distribusi logistik dan kunjungan pariwisata di wilayah Manokwari, Fakfak dan Kaimana, pada 2024.
Tiga KMP bersandar di Dermaga Mansinam, Manokwari, Ahad (5/11/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.
“Pada tahun 2021 pemerintah Provinsi Papua Barat mendapat alokasi anggaran untuk pengadaan kapal fery penumpang,’’ ujarnya.
Ia menjelaskan harga satu unit KMP sekitar Rp9 miliar, dan dipesan dari PT Bahari Sentosa, Tanjung Priok, Jakarta, dan pembuatannya telah selesai tahun 2022.
Pemerintah Provinsi Papua Barat bersama ASDP Indonesia Ferry (Persero) melalui mekanisme perjanjian kerjasama, menciptakan pelayanan angkutan penyeberangan yang lebih baik kepada masyarakat di Papua Barat.
“Sesuai aturan ditahun 2024 kapal akan diserahkan keperuntukannya, kini dalam tahap uji coba, pemeliharaan., tahun 2024 kita kerjasama dengan ASDP pengelolannya,” ujarnya.(tam)
