Papua Barat

9 Daerah Khusus di Indonesia Bertemu di Manokwari, Dibuka Wamendagri

145
×

9 Daerah Khusus di Indonesia Bertemu di Manokwari, Dibuka Wamendagri

Sebarkan artikel ini
Print

Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw yang ditemui wartawan di Media Centre Provisni Papua Barat terkait persiapan pertemuan Fordasi, Senin (25/9/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN. PAPUADALAMBERITA.

PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Sembilan (9) provinsi di Indonesia yang memiliki status daerah khusus dan istimewa bertemu di Manokwri ibu kota Provinsi Papua Barat selama dua hari, Selasa, Rabu (26, 27/2023).

Pertemuan sembilan (9) delegasi dari daerah dengan kekhususan dan keistimewaan ini dalam pertemuan yang disebut Forum Desentralisasi Asimetris Indonesia (Fordasi).

Pertemuan forum ini akan dibuka Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI John Wempi Wetipo mewakili Presiden RI.

‘’Itu amanah dan kepercayaan kepada daerah kita, provinsi kita, pemerintahan kitaini merupakan kepercayaan besar, karena pimpinan yakin, bahwa kita bisa melaksanakan agenda  dengan baik,’’ ujar Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Pur) Paulus Waterpuw, MSI di Kantor Gubernur, Senin (25/9/2023).

Dihadapan ASN lingkup Pemerintah Provinsi PApua Barat ia berharap keikutsertaan semua menuangkan pikiran, hal-hal yang baik, kaitan dengan harapan-harapan daripada tokoh agama, tokoh, tokoh perempuan, tpkoh pemuda dan lain sebagainya yang bisa dituangkan dalam konsep yang dan dibicarakan di moment ini.

Kepada wartawan di ruangan Media Center Pemda Papua Barat gubernur Watepaulus Waterpauw mengatakan, forum ini secara nasional dibentuk oleh negara diwadahi desentralisasi.

‘’Memiliki hak-hak khusus keistimewaan seperti DKI Jakarta, Daerah Khusus Nanggroe Aceh Darussalam Daerah Istimewa Yogyakarta, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat Daya, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Selatan, dan Provinsi Papua Pegunungan,’’ ujar gubernur Paulus Waterpauw.
Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw memimpin apel rutin sekaligus pengarahan terkait terkait persiapan pertemuan Fordasi, Senin (25/9/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN. PAPUADALAMBERITA.

Menurut Paulus Waterpauw ini forum nasional yang sangat baik, di dalamnya mempunyai tujuan untuk melakukan koordinasi terkait berbagai isu, pembangunan atau perkembangan  kehidupan bersama di sembilan provinsi desentralisasi ini.

‘’Tentu ada juga tantangan-tantangan yang kita yang kita cari solusi dalam memaknai keberadaan kita di otonomi desentralisasi, istimewa maupun otonomi khusus,’’ ujar Paulus Waterpauw.

‘’Kita juga mau berbagi tentang hal-hal bagaimana melakukan kerjasama antar daerah, ini akan dibuka oleh bapak wakil menteri dalam negeri,’’ sambung gubernur Papua Barat.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *