Dandim 1803 Fakfak, Letkol Inf. Yatiman. FOTO: RICO LET”s/papuadalamberita.com
PAPUADALAMBERITA.COM. FAKFAK – Menyikapi aksi pembakaran di depan pasar Thumburuny dan di jalan Cenderawasih serta aksi pengrusakan di pasar Thumburuny, pada Selasa malam (20/8) sekitar jam 19.00 Wit, pasukan TNI/Polri sudah langsung dikerahkan untuk mengamankan falitas umum di Kabupaten Fakfak.
Dandim 1803 Fakfak, Letkol Inf. Yatiman, yang ditemui di Mako Kodim Fakfak, saat memantau Kamtibmas di Fakfak, mengatakan, untuk mengamankan seluruh fasilitas umum di Kabupaten Fakfak pihak Polres Fakfak dan Kodim 1803 Fakfak telah menurunkan anggotanya ke seluruh fasilitas umum.
“Anggota sudah dikerahkan untuk menjaga, Kantor Bupati Fakfak, Pasar Thumburuny, Gedung DPRD Fakfak, Badara Torea, PLN, Telkom dan Pertamina dan Rumah Negara,” tutur Dandim 1803 Fakfak, Letkol. Inf. Yatiman di Kodim 1803 Fakfak.
Menurut Dandim Letkol. Inf. Yatiman, dengan menurunkan anggota Polri dan TNI untuk menjaga falitas tersebut, sehingga aksi – aksi pada Rabu (21/8) yang akan berlangsung di Fakfak tidak akan disentuh oleh massa.
Dandim mengingatkan, untuk aksi di Fakfak yang akan berlangsung hari Rabu, diharapkan agar tidak melakukan tindakan anarkis karena sampai ada tindakan anarkis apa lagi menyerang fasilitas umum maka tentunya aparat tidak segan – segan untuk melumpuhkan dengan timah panas.
“Sudah ada perintah untuk tembak di tempat bila ada massa yang mencoba merusak falitas umum”, tegas Dandim 1803 Fakfak, Letkol. Inf. Yatiman, kepada papuadalamberita.com dan mataradar.com di Makodim 1803 Fakfak.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kodim 1803 Fakfak, mengatakan, jumlah personil Kodim 1803 Fakfak sebanyak 100 personil dan yang dikerahkan untuk membantu pengamanan Fakfak di beberapa fasilitas umum sebnayak kurang lebi 75 personil.
Baca juga: Feature: Dua Gedung Bersejarah Papua Barat Sisahkan Kenangan
Baca juga : Massa Merusak di Pasar Thumburuny Fakfak
Namun jumlah personil yang sedikit hanya membutuhkan jumlah amunisi yang banyak untuk menghadapi segala tindakan anarkis massa yang akan berlangsung Rabu (21/8), tutur Letkol. Inf. Yatiman.
“Anggota Kodim hanya sebanyak 100 personil, namun ketersediaan amunisi sangat banyak untuk menghadapi tindakan anarkis massa”.
Karena itu, Dandim Letkol. Inf. Yatiman, menghimbau agar aksi massa pada Rabu hari ini, tidak melakukan tindakan – tindakan anarkis yang anntinya merugikan diri sendiri. (RL 07)