Nasional

BKPM Gandeng Pemda Investasi Gas dan Listrik di Teluk Bintuni

131
×

BKPM Gandeng Pemda Investasi Gas dan Listrik di Teluk Bintuni

Sebarkan artikel ini
Print

Kepala BKPM Pusat, Bahlil Lahaladia menggelar pertemuan bersama Bupati Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw,M,T bersama sejumlah pimpinan OPD di ruang kerjanya, Selasa (10/3/2020). FOTO: ABA/papuadalamberita.com.

PAPUADALAMBERITA.COM. JAKARTA- Kabupaten Teluk Bintuni merupakan daerah di Provinsi Papua Barat yang mempunyai cadangan sumber daya alam (SDA) besar, terutama tamban gas, hal ini menyita perhatian pemerintah pusat.

Badan Koordinasi Penanaman modal (BKPM) pusat mulai melirik sumber daya alam untuk dilakukan investasi dengan memberikan kesempatakan kepada investor asing masuk ke daerah tersebut.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman modal (BKPM) Republik Indonesia, Bahlil Lahadalia mengatakan, pihaknya akan menggandeng Pemerintah Daerah setempat untuk kedepan kawasan-kawasan industri yang sudah ditetapkan harus segera terealisasi untuk tenon-tenonnya masuk.

Bahlil mengaku bahwa harga masih mahal tetapi kedepan akan menurun, kemudian fiscal taxe holiday yang harus diperpanjang dari situ maka berbagai inflasi yang mempermudah agar investor masuk di Kabupaten Teluk Bintuni.

“Saya sudah berkomunikasi dengan Bupati Teluk Bintuni untuk investasi di daerah sana (Teluk Bintuni), sudah beberapa kali Pak Bupati ini melobi-lobi ke pusat tentang listrik dan gas ini, sehingga kami bantu akan bangun industri gas dan listrik di Bintuni,” Kata Bahlil yang ditemui papuadalamberita.com usai menggelar pertemuan bersama Bupati Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw di ruang kerjanya, Jl Jend Gatot Subroto no.44, Jakarta, Selasa (10/3/2020)

Kemudian Badan Koordinasi Penanaman modal juga melirik investasi di sektor perkebunan pala dan kelautan.

“Kalau saya lihat kebun pala ini butuh waktu 4 tahun baru bisa panen sedangkan hasil kelautan itu dikelolah jangka panjang, pokoknya ide-ide cemerlang Pak Piet Kasihiw ini sangat dibutuhkan sehingga kami akan bersama-sama membangun daerah itu di bidang investasi,”tutur Bahlil.(aba/tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *