Direktur Binmas Polda Papua Barat, Kombes Pol Bagiyo Hadi Kurnijanto, SIK, MM yang ditemui wartawan di Sanggen seusia operasi yustisia penerapan protokol kesehatan pemakaian APD masker, Sabtu (26/9/2020). PAPUADALAMBERITA. FOTO: rustam madubun
Pemberian dan pemakaiaan masker oleh Kopdar Polda Papua Barat pada operasi yustisia, Sabtu (26/9/2020) di perempatan lampu merah Sanggeng Kota Manokwari. PAPUADALAMBERITA. FOTO: rustam madubun
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Direktur Binmas Polda Papua Barat, Kombes Pol Bagiyo Hadi Kurnijanto, SIK, MM mengatakan, dalam dua pekan terakhir ini Operasi Yustisi di berbagai titik di pusat Kota Manokwari menjaring 2000 warga pelanggar protocol kesehatan COVID-19 dengan tidak memakai masker.
Untuk operasi pada Sabtu (26/9/2020) pagi terjaring 145 warga sebagai pelangar protocol kesehatam tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) masker. Operasi digelar Binmas Polda Papua Barat melibatkan Tim Operasi Aman Nusa II, anggota Brimob Polda Papua Barat, Anggota Parlemen Jalanan, Anggota Kopdar Polda Papua Barat dan GMP.
‘’Jumlah penindakan sekarang sudah 2.000 lebih kita melakukan teguran, per hari rata-rata 300 orang kita tegur (diberi peringatan, red) dan kita kasih masker supaya mereka sadar dan tidak diulangi lagi,’’ jelas Dir Binmas Polda Papua Barat kepada wartawan seusai operasi yustisia di perempatan lampu merah saSanggeng, Sabtu (26/9/2020) pagi.
“Ayo Pakai Masker” sosialisasi penggunaan masker oleh Polda Papua Barat pada operasi yustisia, Sabtu (26/9/2020) di perempatan Sanggeng Manokwari. PAPUADALAMBERITA. FOTO: rustam madubun
Dir Binmas mengatakan, operasi yustisia protocol kesehatan dalam rangka penanggulan COVID-19 yang makin meningkat.
‘’Dari Kita pihak Polri TNI dan Pemerintah berupaya menekan penyebaran COVID-19, bagaimana kita meningkatkan kesadaran masyarakat supaya COVID-19 tidak terus bertambah. Ada dua kegiatan yang kita laksanakan, pertama melakukan operasi yustisia, kemudian yang kedua kita melakukan sosialisasi penggunaan masker. Kita melakukan peneguran kemudian melakukan sosialisasi tentang penggunaan masker,’’ jelas Dir Binmas Polda Papua Barat.
Kombes Pol Bagiyo mengatakan, kegiatan ini Polda memberdayakan organisasi kemasyarakatan yang ada di Manokwari, kita libatkan langsung untuk mengingatkan saudara-saudaranya, teman-temannya dengan harapan masyarakat akan malu jika diingatkan oleh teman-temannya jika mereka tidak mau pakai masker, sehingga mereka mau memakai masker.
Pemberian dan pemakaiaan wmasker kepada warga yang tidak membawa masker oleh Kopdar Polda Papua Barat bersama Binmas Polda Papua barat, Sabtu (26/9/2020) di perempatan Sanggeng Manokwari. PAPUADALAMBERITA. FOTO: rustam madubun
‘’Masker adalah salah satu cara disamping jaga jarak, menghindari kerumunan dan cuci tangan, sehingga harapan kita adalah bisa dipatuhi masyarakat. Mari kita sama-sama sadar, bahwa corona itu berbahaya sekarang semakin meningkat, banyak rumah sakit yang penuh, jangan sampai kita dan keluarga kita terkena,’’ pesan Kombes Baijo.
Bagijo menambahkan, jika melihat di jalan-jalan masyarakat makin sadar, semakin banyak masyarakat sudah menggunakan masker dibandingkan dengan tidak menggunakan masker.
Kita akan berupaya terus untuk meningkatkan kesadaran ini, sudah banyak yang memakai masker daripada yang tidak harapan Kita kedepan masyarakat semakin sadar.
Lanjut Bagijo bahwa untuk 2.000 pelangaran ini kurang lebih 1.300 minggu ini yang terjaring, yang seribuan itu minggu lalu.
‘’Kegiatan kita semakin massif, kalau kita tidak cepat melakukan langkah, nanti kita semua akan menyesal. Kita akan setiap hari melakukan kegiatan ini berkali-kali pagi dan sore dengan tempat yang berbeda-beda,’’ tuturnya.(tam)
