Kapolda Papua Barat, tamu undangan, Gubernur Papua Barat, Dandim Manokwari dan Kafasharkan Manokwari pada pembukaan Festifal Seni Budaya Papua – VII Papua Barat di Lapangan Borasi Manokwari, Rabu (09/10/2019). FOTO: istimewa/penerangan kodim manokwari/papuadalamberita.com.
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Dalam rangka mengenal dan mendukung melestarikan budaya lokal di daerah Provinsi Papua Barat, Komandan Kodim 1801/Manokwari Kolonel Inf Juniras Lumban Toruan, SSos, Msi menghadiri Festival Seni Budaya Papua – VII Provinsi Papua Barat di Lapangan Borarsi Manokwari, Rabu (09/10/2019)
Kegiatan Festival Seni Budaya Papua – VII dibuka Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan dan diikuti dari semua kabupaten dan kota yang berada di daerah Papua Barat kecuali Kabupaten Raja Ampat. Karena Kabupaten tersebut melaksanakan Festival Raja Ampat yang pelaksanaannya di hari yang sama dengan kegiatan Festival Seni Budaya yang dipusatkan di Manokwari. Selain itu, Kegiatan tersebut akan dilaksanakan mulai tanggal 09 s.d 12 Oktober 2019.
Gubernur Papua Barat serta Dandim Manokwari meninjau pameran pada Festival Seni Budaya Papua Ke- VII Rabu (09/10/2019) di Lapangan Borasi. FOTO: istimewa/penerangan kodim manokwari/papuadalamberita.com.
Saat dikonfirmasi papuadalamberita.com Kolonel Inf Juniras Lumban Toruan, SSos, Msi menyampaikan bahwa Inilah Indonesia, keanekaragaman suku bangsa di Indonesia sejak zaman dahulu bangsa Indonesia dikenal sebagai masyarakat yang majemuk. Hal ini tercermin dari semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu. kemajemukan yang ada terdiri atas keragaman suku bangsa, budaya, agama, ras, dan bahasa.
‘’Even-even seperti ini harus terus kita dukung dan galakkan sebagai wujud pelestarian budaya bangsa, terlebih lagi Provinsi Papua Barat sebagai daerah yang mempunyai begitu banyak keragaman suku, bahasa, adat istiadat dan tempat wisata yang begitu indah. Dengan adanya kegiatan seperti ini kita akan selalu support dan kedepannya terus dapat dilaksanakan,’’ ujar Dandim 1801/Manokwari
Kegiatan tersebut terlihat indah ketika Gubernur Prov. Papua Barat bersama-sama dengan Wakapolda Papua Barat, Dandim 1801/Manokwari, Perwakilan Fasharkan TNI AL dan SKPD Papua Barat secara serentak memukul tifa sebanyak 5 kali sebagai tanda secara resmi Festival Seni Budaya Papua – VII dilaksanakan. Kegiatan pun diakhiri dengan mengunjungi stand pameran kerajinan tangan hasil karya orang asli Papua Barat.(tam)