Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan saat menyapaikan pesan kepada tokoh nusatara se Manokwari sebelum melakukan rapid tes antigen, Jumat (17/7/2020) di RSU Provinsi, Manokwari. PAPUDALAMBERITA. FOTO: rustam madubun.
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI- Provinsi Papua Barat telah memliki alat pemeriksaan swab menggunakan metode Tes Cepat Molekuler (TCM) Polymerase Chain Reaction (PCR) sejumlah rumah sakit di Papua Barat seperti Kabupaten Teluk Bintuni, Kabupaten Manokwari, Kabupaten Sorong dan Kota Sorong diharapkan dapat dipergunakan maksil oleh masyarakat untuk memeriksan dirinya supaya dapat memutus mata rantai COVID-19 di Papua Barat.
Baca juga: Sudah 2 ASN Pemda Papua Barat Positif Corona, Gebernur Sebut Harus Dirawat, Sekalipun Dirinya
Baca juga: Relawan Jokowi Minta Transparansi  Anggaran Covid 19 oleh Gugus Tugas Papua Barat ke Publik
Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan mengatakan dengan adanya alat PCR di Rumah Sakit Provinsi Papua Barat dan beberapa kabupaten dan kota di Papua Barat sudah bisa membantu dengan cepat memperoleh hasil pengambilan darah (rapid tes, red) dan swab.
‘’Sehingga bisa cepat kita mengetahui hasilnya, tidak seperti yang lalu (waktu lalu, red) kita kirim (swabnya, red) ke Jakarta, Makassar atau Jayapura memerlukan waktu lama,  tetapi sekarang sudah bisa cepat kita mengetahui (hasilnya, red),  hari ini kita rapid test, setengah jam kita sudah tahu reaktif atau tidak,  kalau ada reaktif kita lanjutkan swab, kalau negatif ya sudah tidak lanjut,’’ ujar Gubernur Papua sdi RSU Provinsi, Jumat (17/7/2020).
Gubernur mencontokan, jika swab sesorang hari ini diambil sore atau malam sudah diketahui hasilnya, juga bisa besok, tergantung jumlah yang diambil swabnya, kalau banyak yang diswab membutuhkan waktu satu atau dua hari.
‘’Untuk itu saya ajak masyarakat, kita punya rumah sakit ini selalu siap, tidak hanya hari ini saya aja kita semua datang rapid tes, tetapi tiap hari Selasa kalau ada yang mau rapid tes,  mau swab datang ke rumah sakit ini (RSU Provinsi, red) nanti dibantu atau dilayani oleh petugas,’’ tegas Dominggus Mandacan.
Gubernur yang juga Ketua Umum Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Papua Barat, meminta kepada Direktur Rumah Sakit Umum Provinsi, Manokwari serta staf dan tim medisnya ada selalu dan melayani masyarakat yang datang meminta diperiksa rapid tes atau swab.
‘’RSU siap melayani berdasarkan peralatan, fasilitas kesehatan (Faskes) yang ada, kita maksimalkan untuk memberikan pelayanan kesehatan dalam hal rapid tes ataupun swab,’’ terang Dominggus Mandacan.
Lanjut Domingus, banyak warga yang rapid tes  kita bisa mengkur, dari 100 orang,  200 atau 300 orang kita dapatkan berapa yang reaktif.
‘’Pernah kita lakukan di Pasar Sanggeng  kerjasama dengan Polda Papua Barat, pemerintah provinsi dan kabupaten menjelang HUT Bhayangkara 1 Juli kita lakukan rapid test,  ada kesadaran masyarakat datang rapid tes, kita dapat 310 dari 310 satu orang reaktif,  satu (1) orang  itu diswab, ternyata hasilnya negatif,  kemudian kita lakukan rapid test di Pasar Wosi 308 dirapid tes, dari  308, 18 yang reaktif 18 reaktif,  15 kita tindak lanjuti dengan swab,’’ kata Dominggus mnecontohkan.(tam)