Kasat Lantas Polres Manokwari dan wartawan senior Key Abdulasis Tokan saat menyampaikan materi pada pelatihan penulisan berita bagi anggota lantas dan Humas Polres Manokwari, di D’ Marka Caffee Satlantas Polres Manokwari, Jumat (18/2/2022). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Keberhasilan, prestasi atau kebaikan dalam institusi Polri tidak hanya cepat dikabarkan, terpenting adalah informasi perlu dikemas seapik mungkin, sehingga pengiriman naskah ke media – media terakomodir sebagai informasi berstandar karya jurnalisitik dan memenuhi kaidah penulisan jurnalistik, yakni 5W dan 1H.
Diera digitalisasi dengan banyak pilihan paltaform media sosial, serta beragam pilihan media masa membuka ruang seluas-luasnya bagi institusi dengan cepat, mudah menyampaikan keberhasilannya dengan suguhan menarik untuk dibaca.
Polres Manokwari melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Manokwari berbenah meningkatkan kapasitas anggota dalam penulis berita bagi personil Satlantas dan Humas Polres Manokwari.
Tidak tangung-tanggung Kapolres Manokwari melalui Kasat Lantas Polres Manokwari, IPTU Subhan S Ohimas SH mengundang wartawan senior Kantor Berita Nasional Antara, Key Abdulasis Tokan membawa materi ketrampilan penulisan berita jurnalistik, di D’Marka Caffee Lantas Polres Manokwari, Jumat (18/2/2022).
Pelatihan yang berlangsung sehari itu setelah dibuka Kasat Lantas dilanjutkan dengan materi dasar kaidah penulisan jurnalistik, yakni 5W, What: Apa yang terjadi? Who: Siapa yang terlibat dalam peristiwa itu? Why: Mengapa hal itu bisa terjadi? When: Kapan peristiwa itu terjadi? Where: Di mana peristiwa itu terjadi? dan How: Bagaimana peristiwa itu terjadi?
“Untuk berita itu dibaca banyak orang, dan press realase yang di kirim ke media-media diterim redaksi, diusahakan pada dua paragraf pertama, keseluruhan informasi tercantum,” jelas Asis, wartawan sarat pengalaman ilmu dan dan liputan jurnalis.
Pelaksanaan kegiatan hingga sore itu dihadiri Kasat Lantas, KBO Lantas IPDA Ismail, sejumlah anggota Lantas. Humas Polres Manokwari serta sejumlah Bintara Afiramsi Otsus.
Pelatih berjalan hidup, pemateri, Asis sebagai juga menghadirkan sejumlah wartawan dan wartawati untuk terlibat dalam sesi tanya jawab, sehingga mempermudah peserta pelatih menagkap materi yang disampaikan, dengan penyertaan contoh dasar penulisan berita.
‘’Penulisan satu kegiatan menjadi berita sebenarnya mudah, yaitu dengan memperhatikan standar kaidah penulisan jurnalistik yaitu 5W satu (1) H,’’ pesan Asis kepada peserta.(tam)
