Jubir Satgas C-19 Kabupaten Teluk Bintuni, dr Wiendo. FOTO: ISTIMEWA/papuadalamberita.com.
PAPUADALAMBERITA. COM. BINTUNI- Setelah Gugus Tugas Percepatan Penanganan CoronaVirus Disease 2019 (COVID-19) Papua Barat umumkan 17 sampel darah yang terkonfirmasi positif terpapar COVID-19 , dengan sebaran di tiga wilayah Papua Barat masing-masing delapan orang positif dari Kota Sorong, delapan orang dari Teluk Bintuni dan satu (1) orang dari Kabupaten Fakfak.
Satgas COVID-19 Kabupaten Teluk Bintuni langsung menyampaikan identitas dan keberadaan delapan pasien positif dari daerah tersebut.
Juru bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Teluk Bintuni, dr Wiendo melalui keterangan tertulisnya yang diterima media ini, Ahad (10/5/2020) menyebutkan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium COVID-19 pada Laboratorium Biologi Molekuler BBLK Makassar dengan menggunakan metode real- time PCR didapatkan delapan warga Teluk Bintuni yang positif COVID-19.
Baca juga: Pertama, Dua Pasien Positif Corona dari Papua Barat Sembuh, Positif Tambah 17 Orang
Pasien konfirmasi positif COVID-19 yang kedua belas adalah laki-laki, inisial IMM, 19 tahun alamat di Argosigemerai Manimeri. Hasil Rapid Test di Puskesmas Manimeri adalah negatif.
Hasil PCR yang pertama dan kedua dari BBLK Makassar adalah positif. Pasien konfirmasi positif ini memiliki kontak serumah dengan pasien konfirmasi positif ketiga inisial Tn MK, 56 tahun.
Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri di rumah sejak 27 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh Puskesmas Manimeri, minum obat-obatan dan vitamin untuk pemulihan daya tahan tubuh sehingga mempercepat proses penyembuhan.
Dijadwalkan pengambilan sampel untuk pemeriksaan PCR di RSUD Bintuni dan BBLK Makassar tanggal 11 dan 12 Mei 2020 karena pasien ini telah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari dan akan dirawat inap di RSUD Bintuni, bila pemeriksaan hasil PCR di RSUD Bintuni adalah positif dan tetap menunggu konfirmasi hasil dari BBLK Makassar.
Menurut juru bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Teluk Bintuni, dr Wiendo, pasien konfirmasi positif COVID-19 yang ketiga belas adalah perempuan , inisial Ny SUJ, 46 tahun alamat di Argosigemerai Manimeri.
Hasil Rapid Test di Puskesmas Manimeri adalah negatif. Hasil PCR yang pertama dan kedua dari BBLK Makassar adalah positif.
Pasien konfirmasi positif ini memiliki kontak serumah dengan pasien konfirmasi positif ketiga inisial Tn MK 56 tahun. Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri dirumah sejak tanggal 27 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh puskesmas Manimeri, minum obat-obatan dan vitamin untuk pemulihan daya tahan tubuh sehingga mempercepat proses penyembuhan.
Dijadwalkan pengambilan sampel untuk pemeriksaan PCR di RSUD Bintuni dan BBLK Makassar tanggal 11 dan 12 Mei 2020 karena pasien ini telah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari. Pasien dirawat inap di RSUD Bintuni bila pemeriksaan hasil PCR di RSUD Bintuni adalah positif dan tetap menunggu konfirmasi hasil dari BBLK Makassar.
Pasien konfirmasi positif COVID-19 yang keempat belas adalah laki-laki, inisial Tn MMT, 31 tahun alamat di Bintuni Timur. Hasil Rapid Test di Puskesmas Bintuni adalah positif. Hasil PCR yang pertama dari BBLK Makassar adalah positif. Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri dirumah sejak tanggal 30 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh puskesmas Bintuni, minum obat-obatan dan vitamin untuk pemulihan daya tahan tubuh sehingga mempercepat proses penyembuhan.
Pasien konfirmasi positif ini akan menjalani rawat inap di ruangan isolasi COVID-19 RSUD Bintuni mulai tanggal 11 Mei 2020.
Pasien konfirmasi positif COVID-19 yang kelima belas adalah laki-laki, inisial Tn.TNH, 48 tahun alamat di Bintuni Timur. Hasil Rapid Test di Puskesmas Bintuni adalah positif. Hasil PCR yang pertama dari BBLK Makassar adalah positif.
Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri dirumah sejak tanggal 30 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh puskesmas Bintuni, minum obat-obatan dan vitamin untuk pemulihan daya tahan tubuh sehingga mempercepat proses penyembuhan. Pasien konfirmasi positif ini akan menjalani rawat inap di ruangan isolasi COVID-19 RSUD Bintuni mulai tanggal 11 Mei 2020.
Pasien konfirmasi positif COVID-19 yang keenam belas adalah bayi perempuan, inisial KO, 5 bulan alamat di Modan Babo. Hasil Rapid Test di Puskesmas Babo adalah positif. Hasil PCR yang pertama dari BBLK Makassar adalah negatif dan PCR yang kedua adalah positif.
Pasien konfirmasi positif ini memiliki kontak serumah dengan pasien konfirmasi positif yang kesembilan, Ny.SAL dan pasien konfirmasi positif kesepuluh, Tn.RY. Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri dirumah sejak tanggal 16 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh puskesmas Babo , minum obat-obatan dan vitamin.
Dijadwalkan pengambilan sampel untuk pemeriksaan PCR di RSUD Bintuni dan BBLK Makassar tanggal 11 dan 12 Mei 2020 karena pasien ini telah menjalani isolasi mandiri lebih dari 14 hari. Pasien dirawat inap di RSUD Bintuni bila pemeriksaan hasil PCR di RSUD Bintuni adalah Positif dan tetap menunggu konfirmasi hasil dari BBLK Makassar.
Pasien konfirmasi positif COVID-19 yang ketujuh belas adalah perempuan, inisial SWH, 21 tahun alamat di Modan Babo. Hasil Rapid Test di Puskesmas Babo adalah positif. Hasil PCR yang pertama dan kedua dari BBLK Makassar adalah positif.
Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri dirumah sejak tanggal 25 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh puskesmas Babo , minum obat-obatan dan vitamin. Dijadwalkan pengambilan sampel untuk pemeriksaan PCR di RSUD Bintuni dan BBLK Makassar tanggal 11 dan 12 Mei 2020 karena pasien ini telah menjalani isolasi mandiri lebih dari 14 hari.
Pasien dirawat inap di RSUD Bintuni bila pemeriksaan hasil PCR di RSUD Bintuni adalah positif dan tetap menunggu konfirmasi hasil dari BBLK Makassar.
Pasien konfirmasi positif COVID-19 yang kedelapan belas adalah perempuan, inisial Ny.WKB, 41 tahun alamat di Modan Babo. Hasil Rapid Test di Puskesmas Babo adalah positif. Hasil PCR yang pertama dan kedua dari BBLK Makassar adalah positif.
Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri dirumah sejak tanggal 25 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh puskesmas Babo , minum obat-obatan dan vitamin. Dijadwalkan pengambilan sampel untuk pemeriksaan PCR di RSUD Bintuni dan BBLK Makassar tanggal 11 dan 12 Mei 2020 karena pasien ini telah menjalani isolasi mandiri lebih dari 14 hari. Pasien dirawat inap di RSUD Bintuni bila pemeriksaan hasil PCR di RSUD Bintuni adalah Positif dan tetap menunggu konfirmasi hasil dari BBLK Makassar.
Pasien konfirmasi positif COVID-19 yang kesembilan belas adalah laki-laki, inisial Tn.ESJ, 33 tahun alamat di Modan Babo. Hasil Rapid Test di Puskesmas Babo adalah positif. Hasil PCR yang pertama dari BBLK Makassar adalah positif.
Pasien konfirmasi positif ini telah menjalani isolasi mandiri dirumah sejak tanggal 25 April 2020, dipantau gejala setiap hari oleh puskesmas Babo , minum obat-obatan dan vitamin.
Dijadwalkan pengambilan sampel untuk pemeriksaan PCR di RSUD Bintuni dan BBLK Makassar tanggal 11 dan 12 Mei 2020 karena pasien ini telah menjalani isolasi mandiri lebih dari 14 hari. Pasien dirawat inap di RSUD Bintuni bila pemeriksaan hasil PCR di RSUD Bintuni adalah Positif dan tetap menunggu konfirmasi hasil dari BBLK Makassar.
“Hingga tanggal 10 Mei 2020 telah dilaporkan 19 warga Teluk Bintuni yang konfirmasi POSITIF COVID-19 berdasarkan pemeriksaan real-time PCR.”tambah Jubir.(aba)
