BAPENDA PAPUA BARAT
Papua Barat

Kabid Humas Polda Papua Barat Ingatkan Warga Jangan Percaya Calo Penerimaan Bintara

158
×

Kabid Humas Polda Papua Barat Ingatkan Warga Jangan Percaya Calo Penerimaan Bintara

Sebarkan artikel ini

Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi. PAPUADLAAMBERITA. FOTO: HUMAS POLDA PAPUA BARAT.

PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat menegaskan, masyarakat mewaspadai kemungkinan terjadinya prakit percaloaan saat penerimaan Bintara Polri di Polda Papua Barat dan jajaran.

Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi, SIK, MH mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap modus penipuan penerimaan Bintara Polri.

“Bila ada yang mengaku sebagai kepala Biro SDM Polda Papua Barat atau orang yang bisa mengurus atau menjadi calo penerimaan polisi jangan dipercaya. Laporkan saja ke kepolisian atau call center 110,” tegas Kombes Pol Adam Erwindi di Manokwari, rabu (19/10/2022).

Kabid Humas mengingatkan masyarakat perlu kewaspadaan terutama bagi yang anggota keluarganya sedang mengikuti seleksi penerimaan anggota Polri, karena keluarga itu rawan menjadi korban dan target penipuan.

Erwindi mengingatkan, modus penipuan tersebut biasanya dilakukan dengan cara pelaku mengaku dari Biro SDM Polda Papua Barat, kemudian menghubungi keluarga calon siswa (Casis) untuk memberitahukan keluarga, bahwa anggota keluarga mereka bisa diluluskan kembali dan diterima menjadi anggota Polri, tetapi diharuskan mengirimkan sejumlah uang.

“Biasanya, karena panik, keluarga langsung mentransfer uang tersebut tanpa terlebih dahulu konfirmasi ke kantor polisi, padahal ini jelas penipuan,” ujar Adam Erwindi.

Ia mengingatkan pada peserta dan masyarakat, bahwa penerimaan  Polri gratis tanpa dipungut biaya serta mengedepankan proses bersih, transparan, akuntabel dan humanis.

Warga jangan mudah percaya jika ada bujuk rayu dari oknum tertentu dalam penerimaan Bintara, langsung menanyakan kepada panitia penerimaan.

“Jika ada oknum mengaku panitia, pejabat Polda, anggota Biro SDM Polda Papua Barat meminta sejumlah uang saat proses pendaftaran dipastikan, bahwa itu modus penipuan, dan laporkan ke Bidpropam Polda Papua Barat,” jelas mantan Kapolres Manokwari dan Kapolres Kaimana ini.(tam)

Penutupan pembinaan dan latihan Bintara Polri Polda Papua Barat pada 25 Januari 2022 lalu di Polda Papua Barat. PAPUADLAAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *