Kapolsek Kota Manokwari bersama warga Sanggeng. FOTO: LASARUS W/papuadalamberita.com
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Pergantian jabatan di lingkungan Polres Manokwari menjadi berkah bagi warga Sanggeng Manokwari, karena setelah Kapolsek Kota yang lama AKP Zawal Halim dimutasikan dan digantikan dengan IPTU Hany Salamena SH.
“Artinya masyarakat Sanggeng menilai kedua Kapolsek yang lama maupun yang baru memiliki karakter sama dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat,’’ kata Ketua FKPM sanggeng Agus Matuti kepada papuadalamberita.com (18/1).
‘’Warga Sanggeng melakukan prosesi adat untuk menerima Kapolsek baru dalam melaksanakan tugas di Sanggeng setelah sebelumnya kami melakukan proses adat untuk mengantar Kapolsek lama ke tempat tugas baru juga. Kami lakukan untuk menyambut kapolsek yang baru sebagai anak adat di Sanggeng,’’ jelas Agus.
Dalam prosea adat ini ada kerinduan warga Sanggeng kususnya mama-mama Sanggeng ingin adanya satu perubahan bagi anak anak .
‘’Sebagai generasi muda kedepan Warga sanggeng mempunyai kerinduan agar bersama Kapolsek baru sitgam Sanggeng yang selama ini di nilai rawan, tempat banyaknya anak nakal, miras dan lain sebagai secara perlahan dihilangkan manjadi Sanggeng yang aman, damai dan tentram,’’harap Agus.
Sementara itu, Kapolsek kota IPTU Hany Salamena SH mengatakan, dirinya hadir sebagai Kapolsek kota merupakan suatu kerinduan dari warga Sanggeng .
‘’Ini doa dan harapan warga sanggeng maka saya bisa hadir disini, saya sangat berterima kasih atas proses penyambutan sebagai anak adat. ini merupakan suatu kebanggan tersendiri, saya disambut luar biasa oleh warga Sanggeng dan sekitarnya,’’ ujarnya.
‘’Setelah saya di terimah sebagai anak adat maka saya adalah bagian dari keluarga besar Sanggeng, warga Sanggeng susah maka saya pun susah, mereka senang saya pun merasa bahagia,’’ kata Hany Salamena lagi.
Dengan prosesi adat yang telah dilakukan maka sangat mereka akan mendukung saya dalam melaksankan tugas yang diamanahkan negara kepadanya.
‘’Menjadi satu komitmen bersama warga Sanggeng kita rubah stigma negatif yang selama ini melekat di Sanggeng kita akan buat Sanggeng. lebih baik sehingga orang lewat baik pagi siang atau malam hari di daerah Sanggeng mereka tidak merasa takut lagi,’’ tegas Kapolsek.
Persoalan Kamtibmas merupakan tanggungjawab bersama baik dari kepolisian,TNI dan semua elemen masyarakat Sanggeng. Karena kalau semua bersatu apa yang diuat untuk merubah Sanggeng pasti terwujud.
Diharapkan Sanggeng saat ini berbeda dengan Sanggeng yang dahulu, kalau dulu Sanggeng orang bilang merah, rawan, saat ini Sangengg sudah aman aman, damai dan nyaman, kalau sanggeng aman maka kota Manokwari akan aman pula.
Diharapkan kepada tokoh pemuda, perempuan, adat, agama, pemerintah dan Polri dan TNI bersama-sama menjaga Kamtibmas.(kew)