Tim Gabungan Basaran Manokwari saat apel persiapan pencarian korban yang dikabarkan hilang karena terseret arus kali. PAPUADALAMBERITA. FOTO: HUMAS SAR MANOKWARI
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Keluarga, istri, dan anak-anak dari Dirman 32 tahun, sopir mobil Hilux yang hilang pada Sabtu (13/3/2021) terbawa derasnya arus Sungai Didhou di wilayah Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat berharap Tim Gabungan Basarnas Manokwari dapat menemukan Dirman.
Dirman adalah tulang punggung keluarganya, membiayai kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar dan SMP di Manokwari. Sedangkan istri Dirman, Kartini adalah guru honorer di SMA Negeri 2 Manokwari.
Dari patauaan papuadalamberita.com semenjak Dirman dikabarkan hilang pada Sabtu, keluarga, istri dan anak-anaknya sangat cemas, banyak, sahabat, teman, keluarga yang berempati ke rumah Dirman di kwasan Sowi, Manokwari untuk memberikan dukungan moral kepada istri Dirman dan anak-anaknya agar selalu bersabar menghadapi cobaan hidup yang memukul kehidupan kedua anak dan istrinya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Manokwari, Monce Brury mengatakan, sudah dua hari Tim Basaran Manokwari terus melakukan pencarian terhadap korban.
Dirman diketahui pada 13 Maret 2021 mengunakan mobil Hilux bersama rombongan Gubernur Papua Barat dan Bupati Pegunungan Arfak, se pulang mengantar masyarakat dari Kampung Iranmeban pada pukul 14.00 WIT, mobil korban terjebak ditengah sungai, hingga korban loncat kesungai dan terbawa arus Sungai Didohu.
Setelah menerima laporan Tim SAR gabungan dari Kansar Manokwai melakukan briefing dan berangkat menuju lokasi yang diperikarakan Dirman hilang untuk melakukan pencarian, hingga kini Tim Basarnas Manokwari terus bekerja melakukan pecarian.(tam)