KPPS Kabupaten Manokwari mengelar aksi Hari Gerakan Nasional (HGN) pilah sampah dari rumah. PAPUADALAMBERITA. FOTO: ISTIMEWA
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Koperasi Produsen Pengelolah Sampah (KPPS) Kabupaten Manokwari mengelar aksi Hari Gerakan Nasional (HGN) pilah sampah dari rumah, mulai 18 September 2021 selama sebulan menghasilkan sekitar 7 (tujuh) ton bahan daur ulang sampah plastik dari Pulau Mansinam, Pulau Lemon, Sowi Pantai, Amban (Asrama Villanova). Selain itu diharapkan 5 (lima) Bank Sampah dapat terbentuk.
Kegiatan akhirnya resmi ditutup di Pulau Lemon saat penimbangan, dengan harapan kegiatan Aksi Pilah Sampah dari Rumah ini tidak berakhir di Pulau Lemon tetapi awal untuk semua orang bertanggungjawab atas limbah/sampah yang dihasilkan sendiri setiap harinya dan semua pihak dalam melakukan pengurangan dan penanganan sampah di Kabupaten Manokwari pada tahun 2030 dapat terwujud. Senin (25/10/2021)
Ketua Koperasi Produsen Pengelola Sampah (KPPS) Kabupaten Manokwari, Yohanes Ada Lebang, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kabupaten Manokwari, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Papua Barat, Bank Sampah UKM Pramuka Unipa, Bank Sampah Matoa PPLH Unipa, Bank Sampah Biriosi, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang St. Thomas Villanova yang akan dilaksanakan sejak tanggal 18 September yang mendapat dukungan Politisi Partai Demokrat Kabupaten Manokwari yang juga selaku Wakil Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Manokwari, Roland Y.S Yarollo
“Atas nama pengurus kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak dan warga masyarakat yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan aksi Hari Gerakan Nasional Pilah Sampah Dari Rumah tahun 2021 yang sudah berjalan baik dan lancar walaupun dengan berbagai kendala yang ada.
Semoga aksi ini mendapat respon dari berbagai pihak maupun warga masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup khususnya pengurangan dan penanganan sampah di Kabupaten Manokwari menuju “Zero Waste,” jelas Lebang.
KPPS Kabupaten Manokwari mengelar aksi Hari Gerakan Nasional (HGN) pilah sampah dari rumah. PAPUADALAMBERITA. FOTO: ISTIMEWA
Lanjut Lebang, saat ini Koperasi Produsen Pengelola Sampah (KPPS) Kabupaten Manokwari Konsen membantu Pemerintah Kabupaten Manokwari maupun Provinsi Papua Barat dalam pengurangan (30%) dan Penanganan (70%) sampah melalui pembentukan Bank Sampah di seluruh kawasan.
Baik kawasan pertokoan, pendidikan, rumah sakit, fasilitas umum, perhotelan, hingga ketingkat RT dan RW termasuk kawasan kampung pariwisata. Disamping itu bagaimana teknologi menjadi bagian penting dalam pengelolaan sampah sebagai prioritas saat ini.
Sehingga diharapkan Pemerintah Daerah, pihak swasta dan warga masyarakat dapat memberikan dukungan dan partisipasi bersama dalam berkomitmen menjaga lingkungan hidup selain itu dalam upaya meningkatkan pendapatan keluarga dan kesejahteraan warga masyarakat dengan menjadikan bahan daur ulang (sampah plastik) sebagai berkat dan sumber pendapatan baru saat ini.(tam)
