Kantor KPU Provinsi Papua Barat Daya. PAPUADALAMBERITA. FOTO: ISTIMEWA/ARBA
PAPUADALAMBERITA.COM. SORONG – Antusias perempuan dalam mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) daerah pemilihan (DAPIL) Papua Barat Daya sangat minim.
“Sejak awal pengambilan akun SILON di KPU Papua Barat Daya hingga kini hanya ada 14 nama,” ucap Pelaksana Tugas KPU Papua Barat Daya Fatmawati saat ditemui awak media di Kota Sorong, Provinsi PBD, Jumat (6/1/2023) dalam rilis yang diterima papuadalamberita.com.
Dijelaskan Komisioner KPU Papua Barat divisi teknis itu bahwa 14 nama yang telah mengambil akun SILON di KPU tidak ada keterwakilan perempuan.
“Sejauh ini dari 14 nama tidak ada unsur perempuan, semuanya adalah kaum laki-laki,” tuturnya.
Dia menduga, untuk mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah RI kurang diminati oleh kaum perempuan.
“Bisa jadi ada yang berminat tapi karena waktu cukup sempit sehingga mereka pun tidak mendaftarkan diri,” jelas Fatmawati.
Mantan ketua HMI Cabang Sorong itu berharap, untuk waktu yang tersisa ini semoga nantinya akan hadir keterwakilan unsur perempuan dalam kontestasi anggota DPD RI 2024 besok.(ist/tam)
