Papua Barat

Operasi Lilin Mansinam Mulai 21 Desember, Kapolda Papua Barat Ingatkan Soal COVID-19 dan Bahaya Miras

216
×

Operasi Lilin Mansinam Mulai 21 Desember, Kapolda Papua Barat Ingatkan Soal COVID-19 dan Bahaya Miras

Sebarkan artikel ini
Print

Kapolda Papua Barat dan Pangdam XVIII/Kasuari menjadi Irup bersama dalam apel gelar pasukan operasi lilin Mansinam 2020, Senin (21/12/2020) di Polda Papua Barat. PAPUADALAMBERIAT. FOTO: RUSTAM MADUBUN

PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Kapolda Papua Barat, Irjen Pol DR Tornagogo Sihombing, SIK, MSI mengatakan Operasi Lilin Mansinam 2020 sudah mulai dilakukan hari ini, 21 Desember 2020. Operasi pengamanan natal dan tahun baru berlangsung hingga 4 Januari 2021.

‘’Polda Papua Barat menggelar operasi Lilin bersama TNI dan berbagai elemen sampai gerakan pramuka juga kita libatkan untuk betul-betul kita mengamankan masyarakat dalam rangka peringatan natal tanggal 25 Desember yang kita mulai dari tanggal 24 dan yang terakhir di tanggal 31 menjelang tanggal 1 ada ibadah itu harus kita amankan,’’ ujar Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing kepada wartawan, seusai memimpin upacara apel gelar pasukan  Operasi Lilin Mansinam 2020 Polda Papua Barat, Senin (21/12/2020) di Polda Papua Barat.

Kapolda mengatakan, dalam operasi yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia ini didukung semua elemen-elemen bersama-sama Polri dan TNI untuk mengamankan tempat ibadah, tempat-tempat keramaian,  bandara yang pelabuhan, juga tempat wisata termasuk di daerah Raja Ampat dan beberapa daerah wisata di kabupaten lain.

Kapolda Papua Barat Irjen Pol DR Tornagogo Sihombing, SIK, MSI didampingi Karoops Polda Papua Barat, Kombes Pol Try Atmodjo SIK, Dirlantas Polda Papua Barat Kombes Pol Raydian Kokrosono SIK dan Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Adam Erwindi SIK, MH,  saat ditemui wartawan seusai gelar operasi Lilin Mansinam 2020, Senin (21/12/2020) di Polda Papua Barat. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

‘’Kepada masyarakat seluruhnya khususnya kepada yang memperingati ataupun yang melakukan perjalanan saya imbau untuk tidak melakukan perjalanan, karena dalam situasi seperti ini kita menjaga diri kita, keluarga kita, dan masyarakat kita, karena COVID-19 itu nyata, dan itu bisa terjadi kepada siapapun tidak melihat statusnya tinggi atau rendah, jangan kita anggap remeh, buat apa kita melakukan perjalanan karena mau ketemu keluarga sedangkan kita diimbau dalam suasana COVID-19 untuk tidak melakukan pertemuan,’’ pesan Irjen Po Tornagogo Sihombing.

‘’Ketika imun kita kurang,  kita terjangkit,  untuk itu saya mengimbau,  Saya membutuhkan kesadaran masyarakat semua, harus melihat situasi tahun 2020 ini tidak memungkinkan untuk kita melakukan sesuatu kegiatan yang membuat keluarga kita dan kita sendiri terjangkit, kita tidak tahu tubuh kita ini bisa menghadapi itu atau tidak,’’ pesa Tornagogo lagi.

Kata Kapolda dimomen natal dan COVID-19 ini Polri akan memperhatikan aspek keselamatan masyarakat Papua Barat secara keseluruhan, di bandara semua pihak harus membatasi orang-orang diimbau untuk mengurungkan niatnya pergi ke mana-mana, termasuk transportasi antar perbatasan yang dari Manokwari ke Sorong sudah banyak menggunakan pesawat dari Manokwari ke Sorong, Sedangkan Sorong  merupakan angka COVID-19 tertinggi di Papua Barat.

‘’Anggota kami, reserse lalu lintas tetap operasi,  operasi lalu-lintas juga akan ada di berbagai perempatan yang akan menjaga ketertiban lalu lintas, kelancaran. Manokwari harus punya kesadaran menggunakan masker karena masker ini penting untuk modal tidak terjangkit selain imun kita yang baik,’’ ujar Kapolda.

Jenderal bintang dua lulusan Akpol 1990 ini meminta kepada warga yang gemar dengan minuman keras berhentilah.

Kapolda Papua Barat bersama Pangdam XVIII/Kasuari saat pemeriksaan pasukan gelar operasi lilin Mansinam 2020, Senin (21/12/2020) di Polda Papua Barat. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

‘’Saya akan operasi penjual – penjual Miras untuk menutup di seluruh kabupaten menjelang ini (natal, red), karena menggunakan Miras bukan lebih baik, tetapi membawa musibah buat dirinya dan masyarakat lain,’’ tegas Kapolda.

Kapolda Papua Barat yang didampingi Karoops Polda Papua Barat, Kombes Pol Try Atmodjo SIK, Dirlantas Polda Papua Barat Kombes Pol Raydian Kokrosono SIK dan Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Adam Erwindi, SIK MH kepada wartawan juga merinci bahwa total personil yang disiagakan di papua Barat 1.994, dengan 42 pos terpadu, 22 pos pengamanan 19 pos pelayanan dan satu pos terpadu.

Apel gelar pasukan operasi lilin 2020 yang diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran jajaran Polri mulai dari tingkat Mabes Polri hingga ke kesatuan wilayah

Kapolda Papua Barat dalam membacakan sambutan Kapolri Drs Idham Azis, MSI mengatakan gelar operasi sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan operasi lilin 2020 dalam rangka pengamanan perayaan natal tahun baru 2020 dan tahun baru 2021, baik pada aspek personil maupun sarana prasarana serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, dan mitra Kamtibmas lainnya.

Perayaan natal dan tahun baru oleh masyarakat secara universal dirayakan melalui kegiatan ibadah dan perayaan pergantian tahun di tempat-tempat wisata, yang akan meningkatkan aktivitas pada pusat keramaian.

Peningkatan aktivitas masyarakat ini tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas, gangguan kamseltibcar lantas dan pelanggaran protokol kesehatan COVID-19.

Anggota Polri dan TNI yang tergabung dalam operasi lilin Mansinam 2020 secara simbolis disematkan pita operasi oleh Kapolda dan Pangdam. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN

‘’Oleh karena itu, Polri menyelenggarakan operasi lilin 2020 yang akan dilaksanakan selama 15 hari mulai dari tanggal 21 Desember 2020 sampai dengan tanggal 4 Januari 2021, dengan mengedepankan kegiatan preemtiv, preventif secara humanis serta menegakkan hukum secara tegas dan professional,’’ sebut Kapolda.

Kapolda berpesan tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19, sehingga masyarakat dapat merayakan Natal dan tahun baru dengan rasa aman dan nyaman.

Dalam pelaksanaan pengamanan Natal dan Tahun Baru, Polri telah mempersiapkan 83.917 personil Polri, 15.842  personil TNI, serta 55.086 personil instansi terkait lainnya. Personil tersebut akan ditempatkan pada 1.607 pos pengamanan untuk melaksanakan pengamanan terkait gangguan Kamtibmas dan Kamseltibca Lantas dan 675 pos pelayanan untuk melaksanakan pengamanan di pusat keramaian, pusat perbelanjaan, Stasiun Terminal bandara pelabuhan dan lain-lain.

Gelar Pasukan Operasi Lilin Mansinam 2020 Polda Papua Barat dihadiri pangdam XVIII/kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, SE MTR (Han) pejabat utama Polda Papua Barat, pejabat utama TNI, pejabat pemda Papua Barat, anggota Polda Papua Barat, Sat Brimob Polda Papua Barat, Anggota Sabhara, anggota TNI, SAR, dan Pramuka.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *