Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Papua Barat, dr Arnold. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Perkembangan penanganan pasien COVID-19 dalam perawatan per 6 Februari 2021 di Provinsi Papua Barat cukup menggembirakan untuk wilayah Kabupaten Manokwari, sedangkan Kota Sorong menempati urutan tertinggi.
Laporan harian Satuan Tugas COVID-19 Papua Barat melaporkan jumlah pasien dalam perawatan urutan pertama Kota Sorong dengan jumlah pasien yang dirawat 266 orang, Kabupaten Manokwari yang semula menempati urutan pertama kini turun ke urutan kedua dengan jumlah pasien Covid-19 yang dirawat 154.
Sebelumnya per 30 Januari 2021, Kota Sorong dan Kabupaten Manokwari sama-sama sebagai wilayah tertinggi pasien Covid-19 dalam perawawatan yaitu 266 oarang. Namun Manokwari mengalami kesembuhan siginifikan.
Kabupaten Sorong sebagai wilayah ketiga di Papua Barat yang jumlah pasien COVID-19 yang masih di rawat yaitu 36 orang, kemudian Kabupaten Sorong Selatan 15 orang, sedangkan Kabupaten Kaimana dan Kabupaten Teluk Wondama sama-sama memiliki 14 pasien yang masih dalam perawatan, Kabupaten Teluk Bintuni 13 orang.
Sedangkan Kabpaten Manokwari Selatan ada tiga pasien yang masih dalam perawatan, dan Kabupaten Fakfak satu orang dalam perawatan.
Satgas Covid-19 Papua Barat dalam tabel repakan menurut kabupaten dan kota juga melaporkan ada empat kabupaten yang tidak ada lagi pasien COVID-19 yang dirawat yakni, Kabupaten Rraja Ampat, Kabupaten Maybrat, Kabupaten Tambrauw dan Kabupaten Pegunungan Arfak. Sehingga total jumlah pasien COVID-19 Papua Barat yang masih dalam perawatan hinggan Sabtu 6 Februarari 2021 yaitu 516 orang.
‘’Total orang yang positif 6.824 orang (20,1%). Hari ini ada tambahan  14 orang positif yang berasal dari Manokwari tujuh orang, Kabupaten Teluk Bintuni enam orang dan Kabupaten Sorong Selatan satu orang,’’ sebut juru bicara Satuan Tugas COVID-19 Papua Barat, dr Arnold Tiniap dalam laporan harian.
Sembuh: 6.197 orang  (90,8%). Hari Sabtu (6/2/2021) ada tambahan 20 orang yang dinyatakan sembuh yang berasal dari Manokwari 16 orang, Kabupaten Teluk Bintuni dua orang dan Manokwari Selatan dua orang.(tam)