PAPUADLAMBERITA.COM.MANOKWARI – Kepala Suku Besar Arfak Drs Dominggus Mandacan, MSI menanggapi datar terkait berseliweran foto, flayer, dan informasi yang menyandingkan dirinya dengan sejumlah tokoh seakan sebagai pasangan baka calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Papua Barat di Pemilihan kepala daerah (Pilkada) November 2024 nanti.
Dengan lugas mantan Bupati Manokwari dua periode ini menilai penyandingan dirinya dengan sejumlah tokoh itu syah – syah saja, dan jika ada yang mewacanakan dirinya dengan sejumlah tokoh itu menurut yang mewacanaannya, tetapi bukan menurutnya dirinya.
Dominggus mengatakan, Ia tidak pungkiri, bahwa dirinya telah mengetahui ada wacan dirinya yang disandingkan dengan tokoh yang berbeda-beda.
‘’Itu syah-syah saja yang mewacanakan, yang mengusulkan itu syah – syah saja. Yang mengusulkan dan yang mewacanakan itu semua akan menjadi catatan,” jelas Dominggus Mandacan dengan senyum saat ditemui wartawan di Aston Niu Hotel Manokwari, Senin (8/4/2024) malam.
”Artinya ketika mereka munculkan lebih banyak, itu ada gambaran untuk kita memilih, mungkin ini, atau itu bias menjadi pasangan,’’ usambung Dominggus.
Kata Mandacan, banyak calon diusulkan dari tokoh-tokoh, ada calon wakil gubernur juga yang diusulkan dari anak – anak muda, tokoh agama, dan berbagai komponen masyarakat.
‘’Saya bilang kalian mendukung dengan doa, saya juga berdoa, nanti terakhir saya putuskan yang tepat,’’ ujar Dominggus Mandacan.
Ketika wartawan menyingung apakah akan kembali berpasangan wakil gubernur periode lalu, Mohamad Lakotani SH, MSI di Pilgub Papua Barat 2024, Dominggus Mandacan bilang begini:
Kata Dominggus, jika belajar dari pengalaman calon gubernur dan wakil gubernur periode lalu, tidak pernah menyebut nama spesial dalam setiap doanya.
Bahkan tidak pernah menyebut nama Mohamad Lakotani dalam doanya saat itu, tetapi justru nama Lakotani yang menjadi pendampingnya selama lima tahun di Kantor Gubernur Papua Barat sebagai wakilnya.
‘’Saya berangkat dari pengalaman periode lalu, saya tidak pernah bawa Lakotani dalam doa, yang saya bawa teman-teman di Fakfak sana, ternyata itu (Mohamad Lakotani, red) yang muncul dan itu yang menjadi pasangan saya,’’ sebut Dominggus mengenang.
‘’Karena ini calon yang diwacanakan sudah banyak, kalau cuma satu saja langsung final (ditetapkan), tetapi karena tadi itu semua mengajukan calon-calon, kalian berdoa, saya juga berdoa, Tuhan lebih mengetahui mana yang tepat,’’ sebut Mandacan.
Tapi, Ia berjanji akan menyebutkan siapa wakilnya, ketika awal-awal saat pendaftaran bakal calon ke KPU nanti.
‘’Yang jelas sebelum pendaftaran ke KPU tanggal 27, paling tidak satu (1) bulan sebelum pendaftaran saya putuksan siapa pasangan saya,’’ kata Dominggus Mandacan diakhir wawancaranya bersama wartawan.(tam)