Dirlantas Polda Papua Barat, Kombes Pol Raydian Kokrosono, SIK, MSI. PAPUADLAAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN
Satlantas Polres Manokwari saat olah tempat kejadian di lokasi kecelakaan, rabu (13/4/2022). PAPUADLAAMBERITA. FOTO: HUMAS POLRES MANOKWARI
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Direktorat lalu lintas (Ditlantas) Polda Papua Barat menanggapi serius kecelakaan maut di Kilometer 10 tanjakan dekat Kampung Duadbey Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari Papua Barat yang mengakibatkan 18 orang meninggal dunia, Rabu (13/4/2022) pagi.
Baca juga: Over Loading dan Ban Truk Penyebab Kecelakaan Maut, 18 Meningal Dunia
Direktur Lalu Lintas Polda Papua Barat Kombes Pol Raydian Kokrosno SIK, MSI mengatakan, dijadwalkan Sabtu 16 April 2022 Subdit Gakkum Ditlantas Polda Papua Barat akan menurunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) di tempa kejadian perkara untuk membantu Satlantas Polres Manokwari memperdalam sebab musabab kecalakan mau itu.
‘’Rencana tindak lanjut Sabtu kami menurunkan tim TAA Subdit Gakkum Ditlantas, untuk memperjelas rekonstruksi kejadian kecelakaan lalu lintas,’’ ujar Dirlantas Polda Papua Barat dalam siaran persnya Rabu (13/4/2022) malam ini.
Selain itu Ditlantas Polda Papua Barat juga akan melanjutkan pemeriksaan saksi-saksi, melakukan evakuasi kendaraan truck, koordinasi dengan rumah sakit terkait korban yang sudah teridentifikasi.
‘’Koordinasi dengan stake holder terkait untuk meningkatkan upaya meningkatkan keamanan di sekitar tempat kejadian,’’ sebut Dirlantas dalam siaran persnya.
‘’Serta meningkatkan tingkatkan imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat tetang tata cara pengangkutan orang dan barang dengan kendaraan yang aman,’’ tulis Kombes Raydian Kokrosno.
Disingung tentang apakah Polda Papua Barat akan datangkan Tim TAA dari Korlantas Polri, dalam kejadian ini, Ia menjelaskan Ditlantas Polda Papua Barat akan turnkan alat dari Tim TAA Polda Papua Barat.
Dalam catatan kecelakaan lalu lintas Ditlantas Polda Papua Barat, kecelakaan Rabu “abu” merupakan kecelakaan dengan jumlah terbanyak yang terjadi di tahun 2022.(tam)