Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Dr Tornagogo Sihombing, SIK, MSI kepada wartawan, Kamis (19/3/2020) di Polda Papua Barat. FOTO: HUMAS POLDA PAPUA BARAT.
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI- Masyarakat dan Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat patut berbangga, pasalnya dari 231 anggota Bintara Remaja Polri Polda Papua Barat 2019-2020 yang telah mengikuti pendidikan Polri di Sekolah Polisi Negara (SPN) Jayapura ada 34 Bintara Remaja asal Papua Barat ditarik ke Mabes Polri untk menempati bagian-bagian strategi di kepolisian.
Baca juga: Personil Polda Papua Barat Meningkat 2,3% , Kapolda Sebut Harus Diikuti Peningkatan Kinerja
‘’Yang ditarik ke Mabes Polri dari Papua Barat banyak dan itu mereka yang baik-baik , khusus Orang Asli Papua ada setengah dari jumlah itu. Di Papua Barat banyak yang terbaik,’’ ujar Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Dr Tornagogo Sihombing, SIK, MSI kepada wartawan, Kamis (19/3/2020) di Polda Papua Barat.
Ditanya wartawan terkait adanya aspirasi permintaan penambahan kouta bagi Bintara Noken, Kapolda mengatakan semua orang memiliki hak mengajukan aspirasi, jangankan di Manokwari di Mabes Polri pun ada yang mengajukan aspirasi.
‘’Kepolisian sudah disumpah, ada Pakta integritas, dimana orang tua bersama panitia penerimaan, Kapolda dan Wakapolda menandatangani MoU masalah sumpah. Anda bisa cek saat penerimaan dari manapun kita tidak akan main-main,’’ tegas Kapolda.
Untuk penerimaan Bintara umum yang bukan Bintara Noken sementara berlangsung secara online belum ada pemberitahun dari Mabes Polri untuk penerimaanya ditunda sementara terkait pencegahan dan penanggulangan COVID-19.
‘’Kalau ada warning (peringatan) dari Mabes Polri kami patuh, sampai saat ini belum ada warning dari Mabes, belum ada perintah ,’’ jelas Kapolda.(tam)