- Kabag Ops Polresta Manokwari Kompol Wisnu Prasetyo, saat menyematkan pita sandi operasi Patuh Mansinam 2024 kepada perwakilan satuan di Polresta Manokwari, Senin (15/7/2024). lalu. FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA
-
Artikel Oleh: rustam madubun
-
pemred papuadalamberita.com
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Upaya meningkatkan kepatuhan aturan lalu lintas, Kepolisian di seluruh Indonesia akan menggelar operasi Zebra tertib lalu lintas mulai Senin (14/10/2024) sampai Ahad (27/10/2024).
Operasi digelar selama 14 hari ini tujuannya menegakkan disiplin, keselamatan berlalu lintas, dengan fokus pada tujuh pelanggaran prioritas yang dapat di tindak yang ditujukan kepada semua pengendara kendaraan bermotor, tanpa terkecuali.
Dari pengamatan papuadalamberita.com pada operasi-perasi tertib lalu lintas sebelumnya, sikap arogan sesama oknum anggota kadang tidak bisa dielakan.
Baik sesama satuan yang sama ataupun dengan satuan yang berebda.
Berbeda dengan masyarakat umum, jika melanggar ditindak pasti tunduk. walaupun tidak semua oknum anggota bersikap arogan.
Untuk mengindari khusus antar sesama anggota gar sama-sama tidak bersikap arogan atau marah ketika ditegur terkait pelanggaran lalu lintas, dan yang menegur juga tidak arogan.
Pentingnya memberikan contoh yang baik dalam berlalu lintas, terutama bagi anggota Polri maupun anggota TNI yang diharapkan menjadi teladan bagi masyarakat.
Sesama aparat hukum, harus saling mengingatkan dan mematuhi aturan lalu lintas dengan baik, tidak boleh merasa terlepas dari aturan yang sementara ditegakan, karena hanya merasa sebagai anggota.
Semua aparat penegak hukum harus menjadi contoh bagi masyarakat dalam mematuhi aturan lalu lintas.
Sebagai langkah konkret, setiap anggota TNI, Polri ASN, semua masyarakat sebelum berkendaraan sebaiknya diwajibkan melengkapi semua dokumen kendaraan, membawa serta menunjukkannya ketika diperlukan.
Anggota harus memberikan contoh positif, jangan sampai sesama anggota mempertontonkan arogan dihadapan masayarakat.
Karena, jika anggota tidak disiplin dan tidak patuh pada aturan, bagaimana masyarakat akan menghormati dan mengikuti aturan tersebut.
Operasi Zebra tertib lalu lintas yang akan digelar nanti diharapkan tidak hanya menjadi upaya penegakan hukum semata, tetapi juga menjadi edukasi kepada semua lapisan masyarakat.
Mengutip rilis yang disebar Drirektorat Lalu Lintas Polda Papua Barat dalam platform mediasosilanya menyebutkan Operasi Zebra mulai digelar 14 – 27 Oktober 2024 .
DENGAN PELANGGARAN PRIORITAS :
- Penggemudi dilarang menggunakan handphone saat berkandaraan/ bermotor.
- Pengemudi kendaraan bermotor masih di bawa umur.
- Pengendaran roda dua berboncengan lebih dari satu orang.
- Pengemudi roda empat atau lebih banyak menggunakan safety belt dan pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm.
- Mengemudikan kendaraan bermotor dalam pengaruh alcohol.
- Pengemudi yang melawan arus lalu lintas.
- Kelengkapan kendaraan dengan menggunakan knalpot tidak sesuai spektek/bising dan kendaraan tidak menggunakan plat nomgr/TNKB.(*)