Gubernur papua Barat, Drs Dominggus Mandacan ditemui wartawan di Lapangan Borasi manokwari seusia deklarasi damaiPapua Barat, Rabu (11/9/2019). FOTO: papuadalamberita.com/rustam madubun
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita telah menyalurkan bantuan bencana sosial senilia Rp6.090 Miliar kepada Papua Barat akibat aksi demonstrasi di Papua Barat Provinsi Agustus.
Baca juga: Paska Rusuh, Mensos Salurkan Rp6,090 Miliar untuk Papua Barat, Papua Rp1.21 Miliar
Baca juga: Gubernur Papua Barat Serahkan Daftar Anggaran Paska Rusuh ke Menkeu
Baca juga: Sudah Kondusif, Polisi Dalami Kelompok Bersenjata Papua
Dana tersebut arahnya untuk perbaikan fasilitas masyarakat yang rusak akibat demo. “Kalau itu dari Menteri Sosial arahnya ke masyarakat, mungkin juga kalau ada pengrusakan fasilitas sarana masyarakat, ada penjarahan nah itu arahnya ke situ, itu sesuai dana kemanusia, itu berkaitan dengan sarana prasaran masyarakat yang dirusak akibat dari demo itu,’’ jelas Gubernur Papua Barat Drs Dominggus Mandacan menjawab pertanyaan papuadalamberita.com di Lapangan Borasi Manokwari.
Aksi pembakaran di depan Marina Mart Bumi Marina Reremi Puncak pada 19 Agustus 2019. FOTO: papuadalamberita.com/rustam madubun
Sedangkan fasilitas public seperti gedung DPR Papua Barat dan MRP Papua Barat anggaran pembangunannya dipisahkan dari bantuan sosial.
‘’Kita pisahkan itu Senin (9/9 2019) sore lalu saya ketemu Menkeu, saya sampaikan RAP dan proposal menyampaikan pada ibu menteri, kita tujukan kepada Presiden dan Mentri juga,’’ ujar Gubernur Mandacan.
Guebrnur mengatakan untuk membangun fasilitas public yang rusak merupakan tangungjawab bersama. ‘’Ibu menteri mengatakan kepada saya, bahwa ini menjadi tangungjawab bersama, kita shering, kita sedang mendatang semua kerugian dan kerusakan,’’ tambah Dominggus Mandacan.(tam)
